Bupati Targetkan Raihan Nilai SAKIP Meningkat

Sabtu 22-06-2019,11:46 WIB
Reporter : adminss ea
Editor : adminss ea

HAJROLLAH/CE

Poto bersama Bupati Kepahiang, Dr.Ir Hidayatullah Sjahid dengan pihak Perwakilan Provinsi Bengkulu di acara worshop Reformasi Birokrasi yang digelar di Aula hotel puncak mall kepahiang pada Kamis (20/6) kemarin.

KEPAHIANG, CE - Bupati Kepahiang , Dr Hidayatullah Sjahid, MM, IPU menargetkan tahun ini raihan nilai Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (SAKIP) kabupaten Kepahiang meningkat. Ini mengingat nilai yang diperoleh saat ini masih C. "Sebelumnya ditahun 2017 kita ada pertemuan seperti ini di Batam, dimana saat itu nilai Sakip kita hanya mencapai angka 31 sehingga nilai akumatifnya C. Terus di 2018 ada lagi pertemuan di bandung dan nilai kita secara angka juga mengalami kenaikan yaitu mendekati angka 47 artinya jika untuk mendapat nilai komulatif B itu harus diangka 61 berarti kita hanay butuh sekitar 14 angka lagi dan mudah-mudahan itu bisa kita capai di tahun ini," ujar Bupati saat menyampaikan kata sambutan di acara Workshop Reformasi Birokrasi, SAKIP dan zona integritas oleh kementrian PAN-RB RI, Pukul 08.30 WIB di Aula hotel puncak mall pada Kamis (20/6) kemarin.

Dikatakan Bupati bahwa nilai SAKIP tersebut merupakan tolak ukur keberhasilan Pemerintah Kepahiang didalam menjalankan semua program yang menjadi visi dan misinya Pemda Kepahiang setiap tahunnya.

"Makanya kita minta kepada semua OPD untuk memaksimalkan kinerja mereka didalam menjalankan program yang ada dibidangnya masing-masing. Karna saya ingin di tahun ke empat saya memimpin Kepahiang ini minimal dapat meraih nilai B artinya walaupun tidak seluruhnya visi dan misi yang saya canangkan untuk memimpin Kepahiang ini berjalan minimal sudah mendekati dengan apa yang menjadi tujuan kita bersama," tambahnya. Sementara itu Kepala Biro Organisasi SAKIP profinsi Bengkulu, Mukhlisin, SH,MH mengapresiasi Pemda Kepahiang atas raihan Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) dari pihak kementerian tahun ini hanya saja hal tersebut belum bisa menjadi tolak ukur terhadap keberhasilan meningkatkan nilai SAKIP. "Ya kita bangga atas prestasi yang diraih tersebut akan tetapi tugas kita tidak hanya sebatas mendapat WTP karena Selama ini banyak orang berpikir jika WTP itu merupakan penghargaan tertinggi, padahal WTP tersebut merupakan bagian dari SAKIP, artinya masih banyak komponen lainnya yang dinilai dalam SAKIP ini karena SAKIP ini merupakan penilaian secara keseluruhan terhadap keberhasilan setiap program yang dijalankan untuk mewujudkan Visi dan Misi suatu daerah," pungkasnya. (CE8)

Tags :
Kategori :

Terkait