KOTAPADANG, CE - Ketua Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) kecamatan Kota Padang, Muhclis, angkat bicara paska terjandinya kasus perampokan terhadap Sekretaris dan bendahara PPK Kota Padang yang terjadi dijembatan sungai napal lung antara desa karang baru dengan desa guru agung kecamatan PUT. Akibatnya uang sebesar Rp 90 juta untuk membayar honor PPS dan PKD raib di bawa kawanan rampok.
"Kami dari pihak PPK kecamatan kota padang telah berkoordinasi dengan pihak Komisi Pemilihan Umum (KPU) Rejang Lebong. Pasca kejadian itu mengenai Honor ATK PPK dan PPS serta akan memberi santunan terhadap korban baik Sekretaris dan Bendahara," katanya kepada CE.
Diakuinya saat ini permohonan pihaknya sedang di proses oleh pihak KUP RL, supaya menemukan solusi yang terbaik.
Menurutnya ini musibah besar bagi penyelenggara Pilkada di dalam Kecamatan Kota Padang.
Dengan adanya kejadian itu dia berharap kedepan, setiap pengambilan honor baik PPS maupun PKD serta yang lainnya agar bisa ditransfer kerekening masing-masing.
"Supaya bisa menghindar dari tindak kejahatan yang seperti menimpa Sekretaris dan Bendahara kami ini," katanya.
Pihaknya juga berharap kedepan agar pihak kepolisian dapat melakukan kerjasama dengan pihak PPK, khususnya di Kecamatan Kota padang, sebab pelaksanan pilkada di dalam kabupaten Rejang Lebong ini menurutnya masih cukup panjang.
"Selain itu juga kami berharap kepada pihak kepolisian agar bisa mengungkap para pelaku perampokan itu," singkatnya kepada wartawan Minggu (6/9) kemarin. (SR1)
KLIK JUGA ICON MEDSOS CE DIBAWAH INI: