CE ONLINE - Dari 317 orang penerima vaksin Covid-19 dosis pertama yang sudah harus menerima vaksin dosis kedua, diketahui baru 304 saja yang sudah selesai menerima vaksin dosis kedua dan telah mendapatkan sertifikat selesai vaksin. Sedangkan 13 orang lainnya, gagal dikarenakan beberapa alasan yang terpaksa harus dilakukan penundaan hingga beberapa hari kedepan.
"Untuk sasaran keseluruhan penerima vaksin di Kabupaten Kepahiang gelombang pertama ini ada 1.110 orang, ini terdiri dari Nakes, pejabat daerah, yang saat launching 3 Februari lalu juga ikut diberikan vaksin. Tapi dari jumlah sasaran itu hanya ada 650 orang saja yang sudah menerima vaksin dosis pertama, selebihnya ada 460 ditunda dengan berbagai alasan, seperti sakit, tidak lulus screening dan lain-lain," beber Kabid P2P Dinkes Kepahiang Wisnu Irawan, S.Kep, MM.
Berdasarkan jadwal pemberian vaksin dosis kedua, dengan rentan waktu selama 14 hari sejak pemberian vaksin dosis pertama, jelas Wisnu, ada 317 orang seharusnya sudah selesai pemberian vaksin dosin kedua. Namun lagi lagi dengan berbagai alasan dan pertimbangan baru 304 orang saja yang sudah mendapatkan sertifikat selesai divaksin Covid-19.
"Ada 13 orang yang ditunda untuk pemberian vaksin dosis kedua, karena alasan sakit, dan elum bisa untuk divaksin," ujarnya.
Diharapkan Wisnu, seiring waktu dari 650 orang yang sudah diberikan vaksinasi dosis pertama pada pelaksanaan vaksinasi gelombang pertama lalu, semuanya akan mendapatkan vaksin dosis kedua yang ditargetkan pihaknya selesai pada tanggal 28 Februari mendatang. Dengan demikian pihaknya sudah bisa untuk bersiap siap melaksanakan pemberian vaksinasi gelombang kedua yang diperuntukkan bagi Lansia, TNI, Polri, ASN dan Pedagang.
"Untuk persentase pemberian vaksin gelombang pertama ini dari 1.110 sasaran yang sudah divaksin 650 atau 69,44 persen, sedangkan untuk vaksinasi dosis kedua baru 32,48 persen atau baru 304 orang," tukas Wisnu. (CE7)
Ingin Berlangganan Koran? Hubungi Kontak Whatsapp +62 821-7863-9651
IKUTI JUGA AKUN MEDIA SOSIAL CE DIBAWAH INI: