CE ONLINE - Sepanjang tahun 2021 hingga dengan April ini, sebanyak 3 Orang Dengan Gangguan Kejiwaan (ODGJ) yang sudah berhasil dibantu Pemkab Kepahiang melalui Dinas Sosial (Dinsos), untuk mendapatkan penanganan medis yang layak dari dokter kejiwaan RSJKO Bengkulu.
Hanya saja, Kadinsos Kepahiang Julian Mudah Parsah menyebut bahwa anggaran yang dimiliki Dinsos untuk penanganan ODGJ selama tahun 2021 ini hanya untuk 6 kasus saja. Hal ini membuat Julian khawatir anggaran yang ada tidak mampu untuk membantu penanganan ODGJ hingga akhir tahun 2021.
"Sampai dengan saat ini jumah ODGJ yang sudah kita bantu ada 3, semuanya sudah kita bawa ke RSJKO, untuk mendapatkan perawatan medis kejiwaan," ungkap Juluan.
Dalam satu kasus yang ditangani pihaknya hingga sampai RSJKO, anggaran yang dibutuhkan kisarn Rp 2 juta hingga Rp 4 juta dari ketersediaan anggaran yang ada di APBD 2021 ini tembah Julian, kemungkinan besar pihaknya hanya biasa membantu memfasilitasi penangnan ODGJ sebanyak 6 kasus saja.
"Kalau dilihat ketersediaan anggaran dan sampai dengan saat ini sudah ada 3 kasus kemungkinan besar kurang, Tapi kami akan tetap maksimalkan dengan anggaran yang ada," ujarnya.
Dan jika memang nantinya diaggap diperlukan, Tegas Julian, pihaknya akan meminta tambahan anggaran dalam APBD Perubahan 2021.
"Mudah mudahan cukup, kalau tidak cukup nantikan bisa kita minta di APBD Perubahan, yang penting bagi kami semuanya bisa tertangani dan terbantu," tukasnya. (CE7)
Ingin Berlangganan Koran? Hubungi Kontak Whatsapp +62 821-7863-9651
IKUTI JUGA AKUN MEDIA SOSIAL CE DIBAWAH INI: