Dewan Dukung Pembuatan SIM Wajib Vaksin, Termasuk SKCK

Selasa 22-06-2021,22:21 WIB
Reporter : Sari Apriyanti
Editor : Sari Apriyanti

CE ONLINE - Anggota DPRD Provinsi Bengkulu, Zulasmi Oktarina menyatakan setuju dengan keputusan pihak kepolisian yang mengisyaratkan pembuatan SIM dan SKCK wajib menunjukkan sertifikat vaksin Covid-19. Ini sebagaimana diungkapkannya kepada sejumlah wartawan saat diwawancarai

"Pada prinsipnya kita setuju, karena bagus juga untuk meningkatkan vaksinasi dalam rangka pencegahan penularan Covid-19 di Bengkulu," ungkapnya.

Terlebih lagi, capaian vaksinasi Covid 19 di wilayah Provinsi Bengkulu sampai saat ini masih rendah. Sehingga syarat yang diberikan oleh pihak kepolisian tersebut, menurut dewan yang akrab disapa Rina ini sangat positif.

"Selaku salah satu wakil rakyat di lembaga legislatif provinsi, kita yang sudah disuntikan vaksin terus mengajak masyarakat agar mau di vaksinasi. Mengingat dengan di vaksin akan bisa menjaga daya tahan tubuh dari virus corona," kata Rina.

Lebih jauh, Rina yang merupakan Sekretaris Komisi IV DPRD Provinsi Bengkulu ini juga mengajak, masyarakat agar jangan takut untuk di vaksinasi Covid 19. Apalagi vaksinasi merupakan salah satu upaya perlindungan diri dan keluarga, agar bisa bertahan dari serengan virus Corona.

"Vaksinasi kepada masyarakat ini, juga bisa dilakukan Pemerintah Daerah (Pemda) melalui Organisaasi Perangkat Daerah (OPD) teknis, dengan melibatkan perangkat pemerintahan terkecil yakni RT/RW, termasuk tokoh masyarakat," ujarnya.

Menurut Rina, masyarakat yang belum di vaksin akan menerima ajakan orang yang dituakannya dalam lingkungan tempat tinggalnya. Kemudian masih banyak nya masyarakat yang belum mau di vaksin, diperkirakan kurangnya sosialisasi dari Pemda.

"Sosialisasi vaksin ini harus digencarkan lagi, karena tidak dipungkiri masyarakat masih ada yang takut. Makanya, seiring dengan terus bertambahnya jumlah kasus konfirmasi positif Covid 19 di Provinsi Bengkulu, salah satu upaya pencegahannya dengan pemberian vaksinasi kepada masyarakat," ujarnya.

Sementra itu, sembari langkah vaksinasi terus digencarkan, menurutnya tim satgas juga jangan sampai kendor dilapangan. Terutama mengajak seluruh elemen masyarakat agar selalu menerapkan protokol kesehatan (prokes) pencegahan Covid 19, yakni, selalu memakai masker, mencuci tangan dan menghindari kerumunan.

"Disamping vaksinasi, upaya pencegahan penyebaran Covid 19 dengan penerapan prokes oleh masyarakat. Saya harapkan betul itu, masyarakat jangan sampai kendor dalam 3M. Jika kita tidak bersama-sama mencegahnya, siapa lagi," pungkasnya. (CE2)

Ingin Berlangganan Koran? Hubungi Kontak Whatsapp +62 821-7863-9651

IKUTI JUGA AKUN MEDIA SOSIAL CE DIBAWAH INI:

Tags :
Kategori :

Terkait