CE ONLINE - Tim Seleksi (Timsel) Komisi Penyiaran Indonesia Daerah (KPID) Provinsi Bengkulu, ditargetkan pada bulan Agustus ini sudah bisa ditetapkan. Ini sebagaimana diungkapkan Anggota Komisi I DPRD Provinsi, Jonaidi SP M.Si, Minggu (1/8) kemarin bahwa pada awal bulan ini Komisi I DPRD Provinsi Bengkulu menargetkan sudah ada titik terangnya.
"Dari Komisi I, kita segera melakukan rapat diinternal terlebih dahulu untuk menetapkan tahapan penyeleksian Timsel komisioner KPID. Karena dalam proses seleksi komisioner KPID ini nantinya, diawali dengan seleksi oleh Timsel. Sehingga Timsel ini harus dibentuk terlebih dahulu," sampainya.
Ia menyebutkan, setelah itu barulah pihaknya menggelar rapat bersama KPID dan Dinas Komunikasi Informasi dan Statistik (Kominfotik) Provinsi.
"Sejauh ini kita belum menerima usulan nama-nama yang bakal menjadi Timsel. Makanya kita rapatkan dulu dengan KPID dan Dinas Kominfotik," katanya.
Lebih jauh dikatakannya, ditargetkan awal bulan ini sudah ada titik terang Timsel. Sehingga nantinya proses seleksi komisioner KPID bisa segera dilakukan.
"Sama-sama kita ketahui, jika jabatan komisioner KPID saat ini merupakan perpanjangan," katanya.
Sebelumnya Jonaidi menyampaian usulan PAW ke Pemprov nanti, tentunya melalui unsur pimpinan atas nama kelembagaan. Agar Gubernur bisa segera meng-SK-kan, sekaligus melantik komisioner yang berganti melalui proses PAW.
"Secara prinsip sebenarnya tidak ada persoalan lagi, tinggal kita menunggu perbaikan surat usulan atau laporan dari KIP Provinsi," ungkapnya.
Disinggung pengganti, Jonaidi menerangkan, sesuai mekanisme dan aturan, nomor urut 6 saat seleksi komisioner KIP yang naik untuk menggantikan komisioner yang meninggal dunia.
"Jadi tidak ada yang namanya seleksi ulang lagi. Karena komposisi 10 besar komisioner KIP merupakan hasil seleksi yang legal dan sesuai peraturan," singkatnya. (CE2)
Ingin Berlangganan Koran? Hubungi Whatsapp +628 2178 6396 51
IKUTI JUGA AKUN MEDSOS CE DIBAWAH INI: