CE ONLINE - Pemerintah provinsi (Pemprov) Bengkulu menerima bantuan 2 ton liquid oxygen (oksigen cair) dari PT. Pupuk Sriwijaya Palembang (Pusri). Hal ini merupakan hasil fasilitasi dari Pemprov Sumatera Selatan (Sumsel) untuk penanganan COVID-19 di Bengkulu.
Gubernur Sumatera Selatan (Sumsel), Herman Deru mengatakan, bahwa selain fokus penanganan COVID-19 di wilayah Sumsel, Pemprov juga akan membantu memfasilitasi provinsi-provinsi tetangga yang sedang membutuhkan bantuan.
"Seperti soal ketersedian oksigen cair, kita fasilitasi Bengkulu ke PT Pusri. Semua untuk keperluan penanganan COVID-19," sampainya.
Dalam hal ini, Gubernur Bengkulu, Dr H Rohidin Mersyah menyampaikan ucapan terimakasih kepada Pemprov Sumsel, khususnya Gubernur Herman Deru atas kerjasama dan bantuannya.
"Hasil komunikasi saya dengan Gubernur Sumsel Herman Deru, alhamdulillah sudah 2 tangki oksigen liquid untuk 2.260 tabung oksigen dari Sumsel sudah sampai Bengkulu kemarin (31/07). Terimakasih pak Deru," kata Gubernur.
Jaminan ketersediaan oksigen, jelas Rohidin, merupakan harga mati yang harus dipenuhi bagi pananganan pasien COVID-19 di Bengkulu.
"Sudah kita pastikan juga di RSMY Bengkulu hasil produksi oksigen cair sebanyak 3,5 ton bisa difungsikan dan kini sedang berjalan," pungkasnya.
Sebelumnya, Kepala Dinas Perindustrian Provinsi Bengkulu Sisardi, mewakili Gubernur Bengkulu menerima bantuan tersebut dan diserahkan langsung oleh Gubernur Sumsel Herman Deru pada Jumat 30 Juli lalu dan sudah sampai Bengkulu hari Sabtu 31 Juli kemarin.
"Alhamdulillah Pemprov Bengkulu mendapatkan bantuan Liquid Oxygen dari PT. Pusri atas fasilitasi Pemprov Sumsel sebanyak 2.260 Kgs atau 2 Ton 260 Kgs," singkatnya.
Di samping mendapat bantuan Liquid Oxygen (oksigen cair), Pemerintah Provinsi Bengkulu juga mendapatkan bantuan untuk pengisian tabung oksigen di PT. Pusri dengan jumlah yang tidak terbatas.