CE ONLINE - Palang Merah Indonesia (PMI) Provinsi Bengkulu menggelar penyemprotan disinfektan di seluruh wilayah Provinsi, khususnya di Kota Bengkulu yang sedang diberlakukan level 4.
Ini dilakukan ditengah masa Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat periode 2 sampai 9 Agustus 2021.
"Penyemprotan massal kami lakukan pada daerah atau kelurahan-kelurahan yang banyak terdapat pasien konfirmasi positif Covid 19 meninggal dunia. Kemudian pasien isolasi mandiri (isoman) dan di rawat di rumah sakit rujukan," ungkap Sekretaris PMI Provinsi Bengkulu, Joni Saputra.
Dikatakan Joni, berdasarkan data pihaknya ada 9 wilayah di ibukota Provinsi yang banyak terdapat konfirmasi positif Covid 19 meninggal dunia, isoman dan di rawat di rumah sakit rujukan.
Diantaranya seperti, Pancur Mas Sukarami, Bumi Ayu, Lingkar Barat, Cempaka Permai, Padat Karya, Muhajirin, Pematang Gubernur, dan Kandang Limun, telah dilakukan penyemprotan disinfektan secara massal.
Disamping itu juga PMI melayani masyarakat yang meminta bantuan, lantaran di kediamannya ada pasien isoman. Termasuk yang meninggal dunia, pihaknya juga turun melakukan penyemprotan.
"Tercatat hingga tanggal 2 Agustus lalu, jumlah penerima manfaat layanan PMI Provinsi Bengkulu sebanyak 523 ribu lebih warga, selama masa pandemi Covid 19 ini," singkatnya. (CE2)
Ingin Berlangganan Koran? Hubungi Whatsapp +628 2178 6396 51
IKUTI JUGA AKUN MEDSOS CE DIBAWAH INI: