CURUPEKSPRESS.COM, LEBONG - Bupati Lebong, Kopli Ansori pada Jumat (12/11) menggelar pertemuan dan koordinasi berkaitan dengan mundurnya belasan Panitia Pemilihan Kepala Desa (Pilkades). Di sisi lain, Bupati meminta agar para BPD untuk menjalin silaturahmi menindaklanjuti permasalahan tersebut.
"Tadi (kemarin,red) semua BPD masih ingin mengkomunikasikan hal ini. Apalagi yang membentuk panitia pilkades inikan adalah BPD," kata Bupati Lebong, Kopli Ansori.
Ditambabkan, Kopli menyangkut dengan honorarium yang mana menjadi alasan panitia Pilkades mundur, dirinya dengan tegas menyampaikan jika karena anggarannya tersebut sudah final, dengan otomatis tak lagi bisa dirubah. Terlebih besarannya sudah sesuai dengan Standar Biaya Umum (SBU) Pemkab Lebong.
"Saya rasa terkait honir sudah transparan sesuai dengan SBU dan tak bisa dilebihkan," tambahnya.
Menurutnya, bukan honor yang menjadi pokok permasalahan. Melainkan komunikasi antar pemerintah kecamatan, pemerintah desa dan panitia Pilkades itu sendiri.
"Saya minta Camat, Pjs Kades, BPD dan panitia Pilkades bisa menjalin komunikasi yang baik. Jika itu sudah berjalan maka semua masalah yang timbul hanyalah sebagai krikil-krikil kecil," singkat Bupati. (CE8)
Ingin Berlangganan Koran? Hubungi Whatsapp +628 2178 6396 51
IKUTI JUGA AKUN MEDSOS CE DIBAWAH INI: