CURUPEKSPRESS.COM, REJANG LEBONG - Usulan hibah yang dikelola oleh Bagian Kesra Setda Kabupaten Rejang Lebong tahun 2022 mendatang mencapai Rp 3 Miliar. Hal ini sebagaimana disampaikan Kabag Kesra Setdakab Rejang Lebong, Herwin Wijaya Kusuma.
"Saat ini terkait hibah untuk 2022 masih dibahas oleh TAPD dan Banggar DPRD. Kalau dari Kesra usulan hibah mencapai kurang lebih Rp 3 Miliar," ujar Herwin kepada CE, Rabu (25/11).
Menurut Herwin, bahwa usulan hibah Rp 3 Miliar diperuntukkan untuk Masjid, Musholah, Pondok Pesantren dan lembaga lainnya yang berbadan hukum. Dimana usulan hibah tersebut, sesuai dengan proposal yang masuk ke Bagian Kesra Setdakab Rejang Lebong tahun 2021. Dimana untuk realisasinya jika disetujui maka bisa dilaksanakan pada tahun 2022 mendatang.
"Untuk besaran yang akan diterima oleh masing-masing lembaga pengusul, itu sesuai dengan hasil pembahasan antara TAPD dan Banggar DPRD. Dimana saat ini, untuk kepastian berapa hibah yang bakal dikucurkan oleh Pemerintah masih menunggu ketok palu oleh DPRD Kabupaten Rejang Lebong," sampainya.
Sementara itu, untuk dana hibah tahun 2021 ini sebut Herwin masih ada beberapa masjid dan musholla yang belum mengajukan pencairan. Oleh karena itu, pihaknya mengimbau kepada pengelola masjid dan musholla yang belum mengajukan untuk segera melakukan berkas pengajuan ke Bagian Kesra Setdakab Rejang Lebong.
"Surat pemberitahuan sudah kita sampaikan kepada Masjid dan Mushollah. Tinggal lagi Kami minta pengelolanya untuk segera mengajuan. Dimana batas terakhir pengajuannya 15 Desember mendatang. Jika tidak dana hibahnya akan dikembalikan ke Kas Daerah," katanya.
Selain itu, bagi yang sudah melakukan pencairan dan melaksanakan kegiatan kata Herwin juga diminta untuk menyerahkan laporan pertanggungjawabannya.
"Kalau untuk penyerahan laporan pertanggungjawabannnya itu, terakhir ditunggu paling lambat 10 Januari tahun depan," pungkasnya. (CE5)
Ingin Berlangganan Koran? Hubungi Whatsapp +628 2178 6396 51
IKUTI JUGA AKUN MEDSOS CE DIBAWAH INI: