Protes, Warga Tanam Pisang Dijalan Berlubang

Kamis 27-01-2022,09:03 WIB
Reporter : Sari Apriyanti
Editor : Sari Apriyanti

CURUPEKSPRESS.COM, KEPAHIANG - Warga Jalan Veteran Kelurahan Pasar Ujung Kecamatan Kepahiang Rabu, (26/1) meluapkan kegeramannya pada manajemen PT Sembilan Pilar yang memproduksi air minum dalam kemasan (AMDK) "MAS" yang beroperasi di Desa Weskust Kecamatan Kepahiang, yang sama sekali tidak mempedulikan kondisi jalan setempat yang rusak parah akibat sering dilewati armada angkut milik PT tersebut.

Bentuk protes itu ditampakan warga dengan menanam batang pisang dibadan jalan yang berlubang.

"Kondisi jalan yang berlubang ini sudah hampir 3 bulan, bahkan kerusakannya bukan hanya aspal yang mengelupas, lebih dari itu, ada yang ambals besar dan dalam," ujar salah seorang warga Jalan Veteran Ujang Suardi (51).

Dijelaskannya, sebelumnya warga sudah memberikan tanda pada jalan yang berlubang, agar dapat diketahui pengendara guna menghindari adanya korban jiwa, sekaligus memberi tahu pada manajemen PT agar tanggap untuk segera melakukan perbaikan. Hanya saja usaha tersebut sambung Tajur --Ujang Suardi--Akrab disapa warga setempat, sia-sia sama sekali tidak mendapatkan tanggapan dari manajemen PT yang setiap hari melintasi jalan tersebut.

"Batang pisang yang kami tanam ini hanya tanda agar pengendara bisa berhati-hari, sekaligus sindiran pada pihak PT," ujarnya.

Masih dikatakan Tajur, kerusakan pada jalan tersebut merupakan tanggung jawab dari pihak PT, karena dalam seharinya jalan tersebut selalu dilalui oleh armada angkut milik PT yang membawa AMDK yang muatannya sudah melebihi kapasitas badan jalan. dengan demikian mempercepat kerusakan pada badan jalan itu.

"Tidak bisa dipungkiri, rusaknya jalan ini karena aktifitas dari usaha PT itu, karena hanya sepanjang jalan veteran sampai dengan simpang PT MAS saja yang rusak yang diatasnya yang tidak dilalui kendaraan PT sejauh ini masih bagus dan tidak ada yang rusak," ujarnya.

Tajur berharap PT MAS untuk segera memperbaiki jalan tersebut, hal ini diukarenakan jalan itu selalu ramai dilalui kendaraan anak sekolah.

"Kami masih lihat tanggapan dan etikat baik dari manajeman PT, kalau dalam beberapa hari kedepan tidak juga dilakukan perbaikan, kemungkinan jalan ini akan kami portal, dan tidak ada kendaraan dari PT yang bisa melintas lagi jalan ini," tukasnya (CE7)

Ingin Berlangganan Koran? Hubungi Whatsapp +628 2178 6396 51

IKUTI JUGA AKUN MEDSOS CE DIBAWAH INI:

Tags :
Kategori :

Terkait