CURUP EKSPRESS.COM, PENDIDIKAN - Berkenaan dengan program pembangunan mushala Sekolah Dasar Negeri (SDN) 19 Rejang Lebong yang dijalankan oleh kepala sekolah terdahulu, Kepala SDN 19 Rejang Lebong Hamida M.Pd akan berupaya melanjutkan pembangunan mushala yang sempat terbengkalai hampir 3 tahun tersebut, agar pembangunannya tetap berlanjut.
Hamida menyampaikan, memang program pembangunan mushala tersebut adalah program dari kepala sekolah sebelumnya, namun sebagai kepala sekolah SDN 19 RL sekarang, dirinya memiliki tanggung jawab untuk menyelesaikan tugas tersebut. "Sebelumnya saya atas nama kepala SDN 19 RL yang terdahulu mohon maaf kepada segala pihak terkait, baik itu komite maupun pihak Dikbud, karena pada waktu awal ingin mendirikan mushala tidak meminta izin dulu kepada pihak-pihak terkait tersebut," ujarnya.
Sambung Hamida, dirinya yang memiliki rasa tanggung jawab besar untuk meneruskan cita-cita dan keinginan dari kepala sekolah terdahulu, akan mengupayakan segala hal agar pembangunan mushala tetap dilanjutkan. "Tentu pembangunan mushala tidak akan bisa dilanjutkan kalau tidak ada campur tangan dari pihak-pihak terkait, karenanya kami sangat butuh bantuan dan dukungan dari pihak komite dan juga dari pihak dikbud," terangnya.
Disisi lain, berkaitan dengan tanggapan ketua komite SDN 19 RL Mahdi Husein SH, yang mengajak untuk duduk bersama mengadakan rapat komite perihal kelanjutan pembangunan mushala dan sebagainya, Hamida sangat welcome dengan keputusan yang akan diambil oleh ketua komite tersebut. "Jujur, disini saya masih sangat baru, jadi untuk hal-hal seperti pembangunan mushala tersebut saya masih butuh petunjuk dari berbagai pihak, baik itu petunjuk dikbud, maupun petunjuk dari ketua komite, apalagi komite pak Mahdi adalah seorang ketua DPRD di Kabupaten Rejang Lebong," sampainya.
Untuk itu, Hamida berharap, agar pembangunan mushala SDN 19 RL yang sempat terbengkalai tidak berlarut-larut seperti saat ini. "Semaksimal mungkin kami selaku pengurus SDN 19 Rejang Lebong, akan melanjutkan pelaksanaan pembangunan mushala tersebut, karena banyak warga setempat juga yang ingin sekali mushala cepat selesai, untuk itu kami akan laksanakan rapat bersama komite dahulu," tukasnya. (CE3)
Ingin Berlangganan Koran? Hubungi Whatsapp +628 2178 6396 51
IKUTI JUGA AKUN MEDSOS CE DIBAWAH INI: