CURUP EKSPRESS.COM, KEPAHIANG - Mujur tak dapat diraih malang tak dapat ditolak, pepatah inilah yang dapat disematkan kepada Mania (60) warga Desa Daspeta II Kecamatan Ujan Mas Kepahiang. Niat untuk mengambil air, korban malah terpeleset dan masuk kedalam sumur sedalam kurang lebih 20 meter.
Kapolres Kepahiang AKBP Suparman SIK, MAP melalui Kapolsek Ujan Mas Iptu Teguh Prasetyo, S.Tr.K yang dikonfirmasi membenarkan adanya peristiwa tersebut. Disampaikannya akibat dari peristiwa yang terjadi Minggu (20/3) sekira pukul 18.15 WIB, korban diketahui meninggal dunia sesaat setelah berhasil dievakuasi dari dalam dasar sumur.
Disampaikan Kapolsek, kronologis kejadian berawal sekira pukul 18.15 WIB, korban pergi kesumur yang ada dibelakang rumahnya, saat korban sedang menimba air, korban terpeleset dan masuk kedalam sumur yang dalamnya lebih kurang 20 meter. Peristiwa ini sambung Kapolsek, pertama kali diketahui anak korban Selamat Dedi, yang mendengar adanya suara orang terjatuh ke dalam air sumur, kemudian saksi mengecek ke tempat asal suara tersebut, dan menemukan bahwa ibu kandungnya sudah terjatuh kedalam sumur yang memiliki dalam kurang lebih 20 M. Saksi berusaha untuk memberi tahukan warga yang lain untuk dapat menyelamatkan orang tuanya. Dan korban baru berhasil diangkat dari dalam dasar sumur sekira pukul 19.30 WIB atau lebi dari 1 jam paska kejadian dan ditemukan dalam keadaan sudah tidak bernyawa.
"Benar, adanya kejadian itu korban saat diangkat dari dasar sumur dalam kondisi tenggelam dengan kondisi sudah meninggal dunia," ucap Kapolsek.
Sambung Kapolsek, pihaknya tidak bisa melanjutkan penyidikan dari perkara ini. Dikarenakan pihak keluarga menolak untuk dilakukan otopsi.
"Dugaan sementara peristiwa ini murni kecelakaan, dan keluarga pun sudah membuat pernyataan menolak untuk dilakukan otopsi," pungkasnya. (CE7)
Ingin Berlangganan Koran? Hubungi Whatsapp +628 2178 6396 51
IKUTI JUGA AKUN MEDSOS CE DIBAWAH INI: