CURUPEKSPRESS.COM, REJANG LEBONG - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Rejang Lebong, saat ini sedang merencanakan program pertanian yang berbasis agrowisata. Dimana dalam program tersebut Pemkab akan mengembangkan tanaman apel di daerahnya.
Hal tersebut sebagaimana disampaikan Kepala Dinas Pertanian, Perikanan dan Peternakan (Distankan) Rejang Lebong, Ir. Zulkarnain MT melalui Kabid Tanaman Pangan dan Holtikultura, Achmad Syafriansyah, bahwa tanaman alias perkebunan apel itu sudah ada dan terletak di Desa Empat Suku Menanti Kecamatan Sindang Dataran seluas 5 Ha.
"Kita sedang berencana untuk mengembangkan wisata yang berbasis pertanian atau pertanian berbasis agrowisata, yakni tanaman apel," sampainya.
Achmad menjelaskan, beberapa waktu lalu pihaknya telah melakukan kaji banding ke Balijestro Malang. Sebab, disana tempat penelitian tanaman jeruk dan subtropika.
"Tanaman apel salah satunya," ujar Achmad.
Lanjutnya, hal tersebut didukung dengan pihak Kementerian Pertanian (Kementan) RI yang kini sedang mencari daerah yang cocok untuk mengembangkan tanaman apel.
"Jadi kita coba menyodorkan daerah kita ini agar nanti lebih mendapatkan perhatian dari Pemerintah Pusat," katanya.
Dilanjutkannya, apabila tanaman apel yang ada di Rejang Lebong itu maju, bukan hanya dapat meningkatkan kesejahteraan petani, akan tetapi juga mengangkat nama daerah.
"Memang sangat menjanjikan kalau ini kita beri perhatian lebih," ucapnya.
Tanaman apel di Desa Empat Suku Menanti itu, terang Achmad, sepenuhnya dimiliki dan dikelola oleh petani setempat. Mirisnya memang, sejak tanaman apel itu ada dari tahun 2015 lalu, Pemkab RL belum bisa memberikan bantuan.