KEPAHIANG, CURUPEKSPRESS.COM - 3 warga kabupaten Kepahiang masing - masing BY (54), SP (25), dan SD (65) kesemuanya warga Kelurahan Pasar Kepahiang, harus berurusan dengan pihak yang berwajib.
Ini setelah Unit Tipiter Sat Reskrim Polres Kepahiang mengamankan ke 3 nya bersama dengan barang bukti ratusan liter bahan bakar minyak (BBM) bersubsidi jenis pertalite.
BACA JUGA:Buruh Petik Teh Berharap Ada Kenaikan Upah Ditengah Kenaikan BBM
BACA JUGA:Kapolres Salurkan 100 Paket Sembako, Bantuan Warga Terdampak Kenaikan BBM
Ketiganya juga diamankan di kediaman pada Jumat 9 September sekitar pukul 16.30 WIB.
Kapolres Kepahiang, AKBP Yana Supriatna SIK MSI, melalui Kasat Reskrim Iptu Doni Juniansyah SM yang dikonfirmasi membenarkan, adanya 3 warga yang diamankan, dengan diduga melakukan pengangkutan dan atau niaga bahan bakar minyak jenis pertalite tanpa izin, sebagaimana dimaksud dalam pasal 55 Undang undang RI nomor 22 thn 2001 tentang minyak dan gas.
Dikatakan Kasat, BBM jenis pertalite dengan total 876 liter tersebut masing-masing disita dari Tsk BY, sebanyak 198 liter, Tsk SP sebanyak 68 liter dan 610 liter dari Tsk SD.
"Sekarang ketiganya dan barang bukti BBM jenis pertalite ratusan liter sudah kami amankan untuk dilakukan pengembangan lebih lanjut.