REJANG LEBONG, CURUPEKSPRESS.COM - Hujan dengan intensitas sedang hingga lebat yang mengguyur wilayah Kabupaten Rejang Lebong secara berturut-turut dalam sepekan terakhir.
Diketahui belum ada laporan ataupun temuan adanya bencana alam yang terjadi.
Demikian disampaikan Kepala Pelaksana (Kalak) Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Rejang Lebong, Drs Shalahuddin melalui Kabid Kedaruratan dan Logistik, Buldani saat dikonfirmasi CE, Selasa 24 Januari kemarin.
"Seperti kita ketahui, hujan terus-menerus mengguyur wilayah Rejang Lebong bahkan lebih dari sepekan. Namun Alhamdulillah, dari pantauan kami sejauh ini tidak ada laporan terjadi bencana alam," sampainya.
BACA JUGA:Hati-hati Melintasi Jalan Ini, Ada Lubang Semakin Membesar
BACA JUGA:Pemangkasan Pohon di Rejang Lebong Terhenti, Ternyata Ini Penyebabnya
Buldani menyatakan hingga Selasa siang, tidak ada laporan dari seluruh relawan bencana yang ada di Kabupaten Rejang Lebong terkait bencana alam baik berupa banjir, longsor, angin puting beliung maupun pohon tumbang.
"Bahkan wilayah yang sering terjadi banjir/longsor saat hujan, seperti di Kecamatan Curup Selatan, Bermani Ulu, semuanya aman," katanya.
Meskipun demikian, pihaknya tetap menginstruksikan kepada anggotanya untuk tetap waspada dan terus melakukan pantauan di seluruh wilayah kecamatan.
Selain itu kepada kepada seluruh masyarakat juga diimbau untuk selalu meningkatkan kewaspadaan saat musim penghujan seperti sekarang.hujan
BACA JUGA:Catat!! Ini Titik Lokasi Samsat Keliling di Rejang Lebong
BACA JUGA:Soal TPP ASN 2023, Ini Kata Sekda
Sebagai bentuk antisipasi terjadi pohon tumbang, kata Buldani, warga bisa merapikan pepohonan besar disekitar rumah tempat tinggal dengan memangkas dahan-dahan yang menjulang tinggi atau menjalar.
"Bahkan kalau pohon sudah tua lebih baik ditebang," katanya.
Sekali lagi pihaknya mengingatkan, dimasa sekarang cuaca sudah tidak bisa lagi untuk diprediksi.