HEALTH, CURUPEKSPRESS.COM - Sistem saraf merupakan jaringan yang kompleks dalam tubuh manusia yang mengatur berbagai fungsi penting, termasuk persepsi sensorik, koordinasi gerakan, dan respons terhadap rangsangan.
Pada wanita, sistem saraf memiliki peran yang signifikan dalam mengatur fungsi-fungsi tubuh dan berkontribusi terhadap kesejahteraan emosional dan fisik.
Berikut penjelasan mengenai anatomi sistem saraf pada wanita dan dampaknya terhadap kesehatan serta kesejahteraan.
Struktur dan Komponen Sistem Saraf
Sistem saraf terdiri dari dua komponen utama, sistem saraf pusat (SSP) dan sistem saraf tepi (SST).
SSP terdiri dari otak dan sumsum tulang belakang, sementara SST mencakup jaringan saraf di luar SSP.
SST dibagi menjadi sistem saraf somatik (volunter) yang mengontrol gerakan sadar dan sistem saraf otonom (involunter) yang mengatur fungsi tubuh otomatis seperti detak jantung dan pencernaan.
BACA JUGA:
- Mengapa Perempuan Lebih Panjang Umur? Menyingkap Misteri Kesehatan Wanita
- Penyakit Autoimun: Mengapa Perempuan Lebih Rentan terhadap Penyakit Ini?
Peran Penting dalam Kesejahteraan Emosional
Sistem saraf memiliki peran besar dalam mengatur suasana hati dan emosi.
Bagian otak yang disebut amigdala berperan dalam respons emosional, sedangkan korteks prontal terlibat dalam regulasi dan pengendalian emosi.
Perubahan hormon, seperti selama menstruasi dan menopause, dapat mempengaruhi keseimbangan emosi wanita.