Kendaraan Dinas Banyak Nunggak Pajak

Edwar: Ini Sungguh Memalukan

KEPAHIANG, CE - Sebanyak 913 unit kendaraan dinas milik Pemkab Kepahiang baik itu roda empat maupun roda dua diketahui menunggak pajak kendaraan. Total dana pajak yang tertunggak itu mencapai Rp 404 juta. Hal ini diungkapkan oleh anggota DPRD Kepahiang Edwar Samsi SIP MM yang menyoroti besarnya tunggakan pajak kendaraan yang belum dibayar oleh pemerintah. "Ini sunggu memalukan," kata Edwar. Edwar mengatakan bahwa tidak seharusnya pajak kendaraan ini mengalami penunggakan. Pasalnya dana tersebut sudah dialokasikan dari APBD setiap tahunnya. "Dalam APBD sudah dianggarkan untuk pembiayaan belanja pembayaran pajak kendaraan dinas. Termasuk biaya perawatannya seperti pergantian onderdil dan sebagainya. Jumlah dananya yang dialokasikan pun juga mencapai ratusan juga. Jadi suatu hal yang aneh jika Pemkab masih melakukan penunggakan pajak kendaraan itu. Apalagi jumlahnya mencapai ratusan juta rupiah," terang Edwar. Edwar juga mengatakan, tak ada alasan bagi dinas terkait tidak membayarkan pajak kendaraan dinas di Kabupaten Kepahiang. Karena dari APBD Kabupaten Kepahiang anggaran yang tidak sedikit dianggarkan untuk pembayarakan pajak kendaraan dinas. Ia juga menyampaikan bahwa pihaknya meminta agar DPPKAD Kepahiang menjelaskan dengan rinci alasan menunggaknya sejumlah pajak kendaraan dinas di Kepahiang tersebut. Pihaknya juga tak ingin, adanya kesimpang siuran yang terjadi sebab Pemkab Kepahiang seharusnya lebih teliti dalam mengelola keuangan daerah. "Setiap tahunnya sudah ada anggaran untuk pembayaran pajak kendaraan dinas kita pertanyakan, kemana uang tersebut. Kenapa sampai terjadinya penunggakan pajak kendaraan dinas," pungkas Edwar. (CE3)

Sumber: