Pelajar SD Tewas di Air Terjun

KEPAHIANG, CE - Naas yang dialami Wiranto (12) seorang pelajar SD yang merupakan warga desa Daspetah 2 kecamatan Ujanmas dinyatakan meninggal dunia saat mandi di air terjun Daspetah. Kronologis kejadian berawal pada Jumat (21/4) sekitar pukul 11.00 Wiranto (korban,red) bersama kedua temannya Topik(12) Satria (13) pergi ke air terjun didesa Daspetah,setiba di lokasi ketiga bocah SD tersebut langsung mand.

Saat mandi tersebut diduga korban bersama temannya naik keatas batu dengan ketinggian sekitar 12 meter kemudian terjun kedalam air,naas saat korban akan terjun,kaki korban terpeleset sehingga kepala korban membentur batu. Selanjutnya korban terjatuh ke air,sempat terdengar teriakan korban,namun kedua temannya tidak dapat membantu saat tubuh korban terjatuh ke air dengan kedalaman sekitar 4 meter,karena tubuh korban tenggelam kedalam air.kedua temannya langsung berusaha mencari pertolongan warga sekitar.

Oleh warga setempat korban langsung dievakuasi,sekitar pukul 14.00 wib korban ditemukan oleh warga, langsung dibawa ke puskesmas terdekat,namun pihak Puskesmas meminta agar korban dibawa ke RSUD Kepahiang. Saat dilakukan penangganan medis,korban dinyatakan meninggal dunia karena mengalami luka robek di kepala bagian belakang serta lebam dipilih sebelah kiri.

Kapolres Kepahiang AKBP Ady Savart Penataran Simanjuntak SH SIk melalui Kapolsek Ujanmas Iptu Darmansyah saat dikonfirmasi membenarkan hal tersebut. " Iya tadi siang (kemarin,red) kita mendapat laporan ada warga Daspetah 2 kecamatan Ujanmas tengelam di air terjun," ungkap Darmansyah.

Selanjutnya, menurut Darmansyah berdasarkan laporan warga,anggota langsung melakukan pengecekan TKP, kemudian meminta keterangan dari saksi-saksi. " Mendapat laporan dari warga,kami langsung menuju TKP,kemudian korban langsung dibawa ke RSUD Kepahiang,namun dinyatakan meninggal dunia,kemudian anggota kami langsung memeriksa dan meminta sejumlah keterangan dari saksi - saksi," jelas Darmansyah. Kemudian menurut Darmansyah,dari hasil Visum RSUD Kepahiang, korban mengalami luka robek akibat terbentur batu,luka lebam pada pipi kiri.

" Berdasarkan hasil visum at revertum korban mengalami luka robek dikepala bagian belakang,serta luka lebam dipilih sebelah kiri,jasad korban langsung dibawa ke rumah duka untuk disemayamkan," kata Darmansyah.(CE3)

Sumber: