Tambal Sulam Jalan, Mengganggu?

KEPAHIANG, CE - Arus lalu lintas disepanjang jalan menuju komplek perkantoran Pemkab Kepahiang menjadi terganggu. Ini lantaran jalan dua jalur didaerah tersebut sedang dilakukan perbaikan yakni dengan tambal sulam. Kondisi ini diperparah lagi, dengan penutupan jalur menuju Curup, akibatnya jalur menuju kepahiang digunakan sebagai jalur lalu lintas bagi pengguna jalan.

Salah seorang pengendara motor, Ikrok (26) warga kelurahan Dusun Kepahiang mengatakan bahwa penutupan jalur sangat menganggu arus. "Saya sempat bingung melintas dijalan desa Taba Tebelet ini, karena hanya satu jalur, sedangkan jalur sisi kanan ditutup sementara karena pekerjaan proyek jalan itu," sampai Ikrok.

Hal senada juga diungkapkan oleh warga setempat, Aguslim (50) yang mengeluhkan debu yang ditimbulkan menganggu pernapasan. Bahkan ia harus menyiram jalan depan rumahnya untuk mengurangi debu. "Yang tidak tahan ini debu,karena kendaraan lewat ini,kami terpaksa menyiram debu dengan air,kalau tidak disiram debunya lebih banyak," ujar Aguslim.

Pantauan koran CE, arus lalu lintas didesa Taba Tebelet memang terganggu karena jalur yang dipakai hanya satu sisi. Bahkan jika tidak berhati-hati, bisa menyebabkam kecelakaan karena kendaraan dari arah Kepahiang menuju Curup melintas sejalur dengan kendaraan dari Curup menuju kepahiang.(CE3)

Sumber: