Draf KUA – PPAS 2019 Tengah Dibahas

CURUP, CE - Saat ini pihak Badan Anggaran (Banggar) DPRD dan TAPD Rejang Lebong masih melakukan pembahasan draf KUA - PPAS APBD 2019. Disampaikan Ketua DPRD Rejang Lebong M Ali ST, bahwa pembahasan yang dilakukan pihaknya ini sudah berlangsung hampir tiga hari. Ali menyampaikan pihaknya sedang memilah anggaran skala prioritas, mengingat jelas usulan yang diajukan OPD lebih besar dibandingkan dengan jumlah dana yang dimiliki Rejang Lebong. Sehingga dalam banggar ini harus dilihat benar mana yang penting atau tidak.

"Untuk angka pastinya masih kita bahas, namun yang jelas usulan lebih besar dari dana milik kita saat ini untuk APBD 2019," ungkapnya. Serta saat ini pihaknya juga masih melihat anggaran belanja langsung dan tidak langsung, di Rejang Lebong, serta apa saja PR dari kabupaten Rejang Lebong, yang belum terselesaikan, seperti pembanguan DMHB yang masih harus dilakukan, dan pembangunan lainya yang masuk dalam hasil musrembang dan reses yang dilakukan tim tersebut.

"Sehingga disatukan dan berapa kebutuhan pelapon anggaran yang bisa kita berikan kepada OPD sesuai dengan usulan mereka," ungkapnya.

Bukan hanya itu pihaknya sendiri sejak pembahasan tersebut juga melihat apakan usulan dan program yang ditawakan oleh OPD, melihat kebutuhan dan usulan masyarakat atau tidak, jika tidak jelas dalam banggar tersebut pihaknya meminta untuk bisa ditambahkan.

"Sehingga memang dalam KUA PPAS sendiri sudah mengacu pada kebutuhan langsung masyarakat," ungkapnya.

Disisi Sekretaris TAPD Rejang Lebong, Asli Samin menyampaikan jika untuk tahun ini jelas mekanime penggaran sudah berubah yang mana KUA PPAS dibahas tuntas dibanggar, sehingga nantinya jika sudah menjadi RAPBD tidak lagi ada rekomendasi dari komisi 1,2 dan 3 di DPRD, namun yang mana komisi nantinya hanya benar - benar melakukan pembahasan dengan OPD penggunaan anggaran.

"Maka dari itu KUA PPAS sendiri cukup lama dibahas dibanggar DPRD Rejang Lebong," pungkasnya. (CE1)

Sumber: