Serapan Anggaran Covid-19 Capai 44,66 Persen

Serapan Anggaran Covid-19 Capai 44,66 Persen

KEPAHIANG, CE - Tiga bulan berlalu pandemi Corona Virus Disease 2019 atau Covid-19 dari Rp.12 miliar anggaran penanganan Covid yang disediakan Pemkab Kepahiang, serapannya sudah mendekati separohnya.
Dikatakan Kepala Badan Keuangan Daerah (BKD) Kepahiang Damsi, S.Sos. dari Rp 12 miliar yang disediakan awal Pemkab Kepahiang untuk penanggilangan Covid-19, sampai dengan kemarin Selasa (23/6), sudah terserap sebesar Rp 5.360.060.250 atau 44,66 persen lebih. Di sisi lain, serapan terbesar digunakan untuk Kegiatan Bantuan Sosial (Bansos) penyediaan paket sembako Jejaring Pengaman Sosial (JPS) yang sudah mencapai angka Rp 3 miliar lebih. Dan Rp. 1 miliar lebih digunakan untuk operasional, intensif tim gugus dan pengadaan Alat Pelindung Diri (APD) serta rapid test.
"Untuk serapannya sudah diangka Rp. 5.360.060.250 atau lebih dari 44,66 persen dari total keseluruhan Rp. 12 miliar," ungkap Damsi.
Dijelaskannya, rincian ploting anggaran Rp 12 milar tersebut masing masing untuk Biaya Tidak Terduga (BTT) yang dikelola BPBD Rp. 6 miliar dan Rp. 6 miliar untuk Bansos JPS.
"Kegunaan dari Rp 5,3 milar lebih yang sudah ditarik itu Rp. 3.672.300.000 untuk Bansos JPS dan Rp. 1.687.769.250 untuk BTT," sebut Damsi.
Dijelaskannya, Rp. 3,6 miliar lebih untuk pengadaan Bansos sebanyak 2 tahap dengan total pertahapannya sebanyak 12 ribu paket. Dan masih akan dikeluarkan lagi untuk pengadaan bansos tahap 3 yang direncanakan jimlah paketnya juga akan lebih banyak lagi dari pada tahap 1 dan 2.
"Kemungkinan untuk anggaran bansos bisa jadi akan ditambah, karena informasi yang kami dapat untuk bansos tahap 3 jumlahnya akan jauh lebih banyak dari pada bansos tahap 1 dan 2," singkat Damsi (CE7)

Sumber: