Tenggak Gramaxone, Petani BUR Tewas
CURUP, CE - Entah apa permasalahan yang menjadi pemicu hingga ST (50) warga Dusun III Desa Air Bening Kecamatan Bermani Ulu Raya (BUR). Bagaimana tidak, pria setengah abad tersebut nekat menenggak racun rumput merk Gramaxone. Peristiwa ini terjadi pada Minggu (28/6) sekitar pukul 16.30 WIB. Pria yang kesehariannya bekerja sebagai petani itu ditemukan pertama kali oleh istri korban yang bernama Nurmutiah (45) dalam kondisi tubuh terkulai lemas duduk di lantai kamar mandi kediamannya usai menenggak racun.
Bersama warga sekitar, istri korban akhirnya segera berinisiatif mengevakuasi korban ke RSUD Curup untuk mendapatkan perawatan medis. Sayangnya, setelah menjalani perawatan selama 2,5 jam di RSUD Curup, korban akhirnya meninggal dunia.
Dikonfirmasi, Kapolres RL AKBP Dheny Budhiono, S.IK, MH melalui Kapolsek Bermani Ulu Ipda Singgih Wirastho, Senin (29/6) mengatakan, berdasarkan hasil olah Tempat Kejadian Perkara (TKP) serta pengumpulan keterangan saksi - saksi yang dilakukan personel Polsek Bermani Ulu, dipastikan jika kematian korban murni akibat racun rumput yang diminum oleh Korban.
"Diduga kuat, jumlah racun yang telah diminum korban terbilang lumayan banyak dan akhirnya merengut nyawa Korban saat sedang menjalani perawatan medis di RSUD Curup," ujar Kapolsek.
Dijelaskan Kapolsek, kronologis peristiwa bermula saat Korban ditemukan oleh istri korban dalam posisi duduk dilantai kamar mandi dengan kondisi tubuh terkulai lemas. Melihat kondisi korban tersebut, istri korban spontan menepuk -nepuk pipi korban menggunakan lengannya sembari bertanya 'Kamu kenapa Pak?'.
Saat itulah, Korban yang berusaha menjawab pertanyaan istrinya tersebut justru muntah mengeluarkan cairan racun rumput dari dalam mulutnya. Sempat panik, istri korban langsung bergegas memanggil warga sekitar dan langsung membawa korban ke RSUD Curup untuk mendapatkan perawatan medis. Korban akhirnya meningal dunia setelah sempat menjalani perawatan tim medis RSUD Curup selama 2,5 jam.
"Hingga saat ini, Kita masih melakukan penyelidikan untuk mengetahui apa penyebab korban nekat minum racun ini. Sebab, dari keterangan keluarga, kerabat dan tetangga rumah korban jika korban tidak dalam kondisi menderita sakit dan tidak sedang mengalami permasalahan apapun," tegas Kapolsek. (CW1)
Sumber:
