Bertambah, Hasil Tracking Pasien 05 Jadi 37 Orang

KEPAHIANG, CE - Kasus kematian Pasien 05 Warga Desa Bukit Sari yang terkonfirmasi positif Corona Virus Disease 2019 (Covid-19) Minggu, (28/6) lalu, benar benar membuat Dinas Kesehatan (Dinkes) Kepahiang kelimpungan. Sebagai upaya pencegahan penularan yang lebih luas, Dinkes Kepahiang sudah melakukan tracking (Penelusuran) terhadap orang-orangnyang memiliki kontak erat terhadap almarhum. Hasilnya tidak tanggung tanggung didapatkan ada 37 orang yang dikhawatirkan terpapar oleh virus yang datang dari negara Wuhan China ini.
Dikatakan Kepala Bidang Penanggulangan dan Pengendaluan Penyakit (Kabid P2P) Dinkes Kepahiang, Wisnu Irawan, S.Kep, MM, data awal itu kemungkinan masih akan bertambah, jika nanti dari hasil pemeriksaan terhadap 37 orang tersebut masih ada yang ditemukan positif Covid-19.
" Kalau untuk khusus tracking almarhum pasien 05, sampai dengan hari ini (Kemarin,red) ada 37 orang," ungkap Wisnu.
Dijelaskannya dari data tersebut terdapat 1 orang tenaga medis dari salah satu klinik di Kepahiang yang sempat melakukan perawatan terhadap pasien.
"Dari keluarga almarhum saja ada 36 orang, 1 diantaranya perawat yang pernah melakukan perawatan terhadap almarhum," ucapnya
Terhadap banyaknya jumlah temuan has tracking tersebut, lanjut Wisnu, dikelompokkan menjadi dua, 1 prang yang beresiko tinggi terpapar dan 1 kelompok orang dengan resiko rendah.
"Untuk orang yang terkelompokkan dalam resiko tinggi jumlahnya ada 16 orang, salah satunya perawat tadi. Orang ini tidak kami lakukan pemeriksaan dengan rapid tes, tetapi langsung kita lakukan pengambilan sampel Swab," bebernya.
Sementara untuk 21 orang dengan resiko rendah, sementara waktu akan dilakukan pemeriksaan melalui uji rapid. Hanya saja lanjut Wisnu, jika nanti hasil rapidnya mengarah reaktif juga akan dilakukan pengambilan sampel swab.

Baca Juga :

• Warga Kabawetan PDP Covid-19 Meninggal Dunia

• Melihat Pemakaman Pasien Terkonfirmasi Positif Covid-19, Pemakaman Dikawal Ketat TNI Dan Polri

"Hari ini (Kemarin, red) sudah ada 6 sampel swab yang kita periksa ke Labdokes Provinsi Bengkulu. Besok (Hari ini,red), mudah mudahan akan ada 10 sampel lagi yang akan kita antar," sebutnya
Sementara itu sambung Wisnu dari tim medis Dinkes Kepahiang yang kemarin melakukan pemeriksaan melalui rapid test, sudah ada 2 yang ditemui reaktif.
"Sekarang ini kita dalam fase yang menegangkan dari temuan pasien 05, untuk tetap terhidar dari paparan Covid-19, kami dari Dinkes Kepahiang, tetap menghimbau masyarakat kita agar selalu mentaati protokol kesehatan, dengan mengunakan masker, rajin mencuci tangan, serta menghindari kerumunan banyak orang," pungkas Wisnu (CE7)

Sumber: