Saham BB Curup Terjual Rp 1,3 Miliar, Investasi Aman & Menguntungkan

Saham BB Curup Terjual Rp 1,3 Miliar, Investasi Aman & Menguntungkan

CURUP, CE - Bank Bengkulu Cabang Curup sudah menjual saham seri B senilai Rp 1,3 Miliar. Penjualan saham ini pasca promosi yang dilakukan pihak BB dalam kurun waktu beberapa bulan terakhir. Adapun jika dilembarkan, ada 339 lembar saham seri B yang dibeli sejumlah pengusaha di Rejang Lebong.

"Tepatnya sampai saat ini 339 lembar saham seri B kita sudah terjual dengan angka Rp 1.356.000.000 Miliar," sampai Pimpinan Cabang Bank Bengkulu Curup, Rida Nuryani, Selasa (30/6) kemarin kepada CE.

Menurutnya Bank Bengkulu masih sangat terbuka untuk nasabah yang ingin membeli dan memiliki saham seri B tersebut. Dimana bagi yang berinvestasi dengan membeli saham seri B ini bisa dipastikan aman dan menguntungkan untuk nasabah itu sendiri. Dimana untung hingga 10 - 15 % dari modal nasabah yabg membeli dokumen berharga saham seri B tersebut.

"Sebenarnya dibandingkan dengan kita bermain bursa online, lebih sangat aman dan simpel saham seri B yang kita tawarkan," terangnya.

Sementara jika untuk pembelian saham seri B sendiri di Rejang Lebong cendrung memang pengusaha, dimana mereka ini yang cukup memahami keuntungan dalam berinventasi. Dimana dengan invetasi saham seri B ini sendiri aman dan terjamin. Pasalnya Bank mereka diberikan keuntungan hanya dengan melihat laporan keuangan Bank Bengkulu pada akhir tahunnya.

"Dimana Bank Bengkulu ini bank yang sehat dan Bank milik daerah, jadi memang aman dan menguntungkan," jelasnya.

Bagi yang ini berminat membeli atau memiliki saham seri B ini bisa membeli dalam jumlah banyak dan satuan, dimana seluruhnya bisa datang ke Bank Bengkulu untuk informasi lebih lanjut. Serta sejauh ini untuk se Provinsi Bengkulu sendiri sudah 10.250 lembar saham seri B yang terjual dengan angka kurang lebih Rp 41 Miliar. Yang mana saat ini Bank Bengkulu sendiri masih mengutamakan investor dalam daerah untuk memiliki saham seri B tersebut, jika memang sudah tidak ada lagi yang ingin maka baru akan pihaknya tawarkan pada pihak luar, yang saat ini mengantri untuk berinvestasi lewat saham seri B tersebut. (CE1)

Sumber: