Diduga Pelaku Curanmor, Warga Talang Benih Dihakimi Massa

Diduga Pelaku Curanmor, Warga Talang Benih Dihakimi Massa

CE ONLINE - Naas dialami JS (30) pria bertato yang merupakan warga Kelurahan Talang Benih, Curup Kabupaten Rejang Lebong. Bagaimana tidak, JS harus menahan rasa sakit akibat dihajar massa puluhan warga pengunjung Pasar Pagi Kepahiang pada hari Jumat (18/9) sekira Pukul 03.00 WIB dini hari.
JS diduga kawanan pencuri kendaraan bermotor yang tidak sempat kabur sesaat aksinya diketahui Ruslan Efendi (49) warga Jalan Tunggal Kelurahan Pasar Sijantung Kecamatan Kepahiang. Ruslan sendiri merupakan pemilik sepeda motor Yamaha Mio Soul warna merah dengan nopol BD 5849 GE, yang meneriakinya maling hingga mengundang pedagang dan pengunjung pasar melakukan aksi main hakim sendiri.
Untung pihak kepolisian yang mengetahui kejadian itu segera menyelamatkan JS, dari aksi massa yang geram atas ulah pria bertato tersebut.
Kapolres Kepahiang AKBP Suparman, S.IK, MAP, melalui Kasat Reskrim AKP Umar Fatah SH, MH dikonfirmasi diruang kerjanya kemarin, membenarkan adanya penangkapan terhadap seorang warga Curup yang diduga merupakan kawanan Curanmor tersebut.

Sebanyak 2 motor yang diamankan petugas

"Ya, tsk sudah kami amankan dan dalam proses pemeriksaan penyidik," ungkap Kasat.
Diceritakan Kasat, kronologis kejadian ini bemula ketika korban Ruslan (Pemilik Sepeda motor) sekira Pukul 02.00 WIB dini hari berangkat menuju ke Pasar Pagi untuk membeli sayuran. Setelah itu pelapor memarkirkan sepeda motor di pinggir jalan tempat membeli sayuran. Selang 30 menit, pelapor melihat ada seseorang yang mendorong sepeda motor miliknya dan ada seseorang lagi yang menunggu di atas sepeda motor Honda Supra dengan nopol B-6459-BCG. Namun pada saat itu pelapor tidak curiga dikarenakan menurut pelapor bahwa orang tersebut hanya akan memindahkan sepeda motor tersebut.

Sebanyak 2 motor yang diamankan petugas

Hanya saja setelah itu pelapor melihat orang tersebut menghidupkan sepeda motornya, kemudian pelapor baru sadar bahwa orang tersebut akan mengambil sepeda motor. Sesaat setelah itu pelapor berteriak “MALING”, sehingga membuat kawanan tersebut langsung kabur. Sedangkan JS masih duduk diatas sepeda motor Honda Supra B-6459-BCG.
"Karena TKP nya Pasar tempat keramaian, teriakan korban mengundang pedagang dan pengunjung pasar lainnya untuk melakukan pengejaran. Naas bagi Tsk JS yang tidak sempat kabur menjadi bulan-bulanan masa," beber Kasat.
Sedangkan 1 tersangka lain yang identitasnya sudah diketahui, sambung Kasat. Untuk sementara ini berhasil kabur dengan membawa sepeda motor hasi curiannya. Masih dikatakan Kasat, anggota Opsnal Sat Reskrim Polres Kepahiang yang sedang berpatroli mendapatkan informasi bahwa ada terjadinya pencurian dengan pemberatan yang terjadi di pasar pagi menuju Pasar Pagi dan berhasil menyelamatkan JS dari amukan massa dan mengamankan JS untuk mempertanggung jawabkan perbuatannya.
"Sekarang kami masih memburu 1 tsk lain yang identitasnya sudah kami kantong," tegas Kasat.
Dan tambah Kasat, atas kesigapan anggotanya pula sepeda motor Yamaha Mio Soul warna merah, milik korban sekira jam 08.00 WIB kemarin berhasil ditemukan disalah satu perkebunan di Desa Pungguk Beringang Kecamatan Ujan Mas.
Sementara dari pengakuan Tsk, jika dirinya berdua dengan tsk yang masih boron, baru saja melakukan pesta tuak diwilayah Desa Daspeta Kecamatan Ujan Mas. Keduanya ke Pasar Kepahiang dengan niatan awal akan mencari makanan, tapi niatnya berubah ketika melihat ada sepeda motor yang terparkir dengan kunci yang masih terpasang di stang motor tidak jauh dari Markas Koramil Kepahiang sehingga memancing naluri jahat tersangka untuk menguasai kendaraan tersebut. (CE7)

IKUTI JUGA AKUN MEDSOS CE DIBAWAH INI:

Sumber: