Gedung TIC Tidak Ada CCTV

CE ONLINE - Kapolres Kepahiang AKBP Suparman, SIK, MAP, melalui Kasat Reskrim Iptu Welliwanto Malau SIK, MH, mengakui pihaknya mengalami kesulitan untuk mengungkap siapa pelaku pembobol gedung Taurist Information Centere (TIC) milik Pemkab Kepahiang.
"Untuk kasus pembobol TIC, ini perlu waktu dan kerja ekstra, karena kenapa, alat bukti petunjuk dan saksi-saksi sangat minim kami dapatkan," ujar Kasat.

Berharap adanya rekaman CCTV yang akan mempermudah pihaknya dalam mengungkap kasus yang telah membuat Pengelolah TIC mengalami kerugian puluhan juta itu, sama sekali tidak ada.
"Saksi tidak ada, dan tidak ada yang mengetahui kira-kira kapan dan jam berapa peristiwa itu terjadi, dan CCTV pun disana tidak ada, jadi kami sangat minim petunjuk yang akan mengarah kepada siapa pelakunya," ujarnya.

Namun demikian tegas Kasat bukan berarti, pihaknya tidak akan bekerja maksimal untuk mengungkap siapa pelakunya, dengan segala kemampuan Mantan Kasat Res Narkoba Polres Manna Bengkulu Selatan ini teap optimis akan dapat mengungkapnya.
"Tidak bisa cepat, tapi yakin sajalah pasti akan terungkap, dan pelakunya akan kami tangkap," tukasnya.

Sekedar mengingatkan, Kamis, (26/11) sekira Pukul 10.30 WIB salah seorang ASN OPD Dinas Parpora Kepahiang yang akan bekerja di gedung TIC, kaget setelah masuk gedung melihat ada beberapa barang elektronik inventaris TIC, seperti 1 Unit TV, 4 Monitor, Sispenser, Tabung gas sudah tidak ada lagi ditempat. Setelah ditelusuri, ternyata jendela bagian depan gedung sudah rebuka dengan tralis belis jendela yang juga sudah telepas dari kusen jendela. Dan peristiwa itu langsung dilaporkan ke Sat Reskrim Polres Kepahiang. (CE7)

IKUTI JUGA AKUN MEDSOS CE DIBAWAH INI:

Sumber: