Pertahanan Keamanan Siber OPD Diperkuat
CE ONLINE - Cyber Incident Response Team Provinsi Bengkulu (Bengkulu Prov-CSIRT) saat ini terus berupaya mempertahankan keamanan siber setiap Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di Provinsi Bengkulu.
Ini sebagaimana diungkapkan Wakil Gubernur Bengkulu, Rosjonsyah dimana pelaksanaannya dilaksanakan melalui Dinas Komunikasi, Informatika dan Statistik (Diskominfo) Provinsi Bengkulu bersama Badan Siber dan Sandi Negara (BSSN).
"Untuk keamanan siber terus ditingkatkan melalui Bengkulu Prov-CSIRT yang merupakan sebuah tim yang bertanggungjawab untuk menerima, meninjau dan menanggapi laporan dan aktivitas insiden keamanan siber," sampai Rosjonsyah.
Dikatakan bahwa tim ini bertujuan untuk melakukan penyelidikan komprehensif dan melindungi sistem atau data atas insiden keamanan siber yang terjadi pada OPD. Selain itu, tim ini juga melakukan pencegahan insiden dengan cara terlibat aktif pada penilaian dan deteksi ancaman, perencanaan mitigasi, dan tinjauan atas arsitektur keamanan informasi.
"Ini menjadi PR yang besar bagi Kominfo dan Pemerintah Provinsi Bengkulu untuk pengembangan ke daerah - daerah. Kita berharap daerah juga ada pengembangan guna menangkal pelanggaran - pelanggaran di dunia siber ini. Saya Wakil Gubernur dan Pak Gubernur sangat mendukung, fasilitas Kominfo akan kita anggarkan ke depan ini," ujarnya.
Wagub Rosjonsyah menambahkan guna menuju good and clean governance, Pemprov Bengkulu akan melalukan digitalisasi melalui aplikasi pendukung OPD selain juga membuat command center.
"Dampaknya akan luar biasa, indikator pemerintahan akan meningkat, seperti SPIP, SAKIP, APIP semuanya jelas, ini yang kita harapkan ke depan ada perubahan dari OPD. Saya yakin dan percaya kalau sudah pakai digital akan mudah semua. Contoh saja kita rapat di masa pandemi Covid-19 ini kan tidak bisa secara tatap muka, secara virtual, video converence, jadi dimudahkan dengan digitalisasi," ungkapnya.
Sementara itu sebelumnya Deputi Penanggulangan dan Pemulihan BSSN, Mayor Jendral TNI Yosef Puguh Eko Setiawan memberikan apresiasi kepada Pemprov Bengkulu atas adanya tim siber ini. Diungkapkan Mayor Jendral TNI Yosef Puguh Eko Setiawan bahwa Provinsi Bengkulu ini merupakan salah satu dari 13 provinsi prioritas nasional, yang di tahun ini menjadi yang kedua dilaunching.
Kemudian pada penilaian tahun lalu Provinsi Bengkulu juga masuk ke dalam 5 besar sistem pemerintahan berbasis elektronik. Ia pun berharap akan lebih meningkat untuk ke depannya.
"Mudah-mudahan sistem, aplikasi dan pelaksanaan tugas semuanya berjalan dengan baik," singkatnya. (CE2)
Ingin Berlangganan Koran? Hubungi Kontak Whatsapp +62 821-7863-9651
IKUTI JUGA AKUN MEDIA SOSIAL CE DIBAWAH INI:
Sumber: