Persentase Resiko Kematian Lansia Tertinggi, Akibat Covid-19
CE ONLINE - Resiko kematian bagi masyarakat Lanjut Usia (Lansia) yang terkena virus Covid-19 saat ini adalah yang paling tertinggi. Dikatakan Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Provinsi Bengkulu, Herwan Antoni S.KM M.Kes bahwa persentase angka kematian pada kelompok lansia hingga mencapai 48% dari total kasus.
"Saat ini kelompok yang sangat rentan mengalami kematian akibat Covid-19 adalah kelompok Lansia," sampai Herwan.
Maka dari itu saat ini Pemprov Bengkulu berupaya melaksanakan vaksinasi difokuskan kepada kelompok Lansia, mengingat mereka memang lebih rentan beresiko terpapar Covid-19.
"Salah satu upaya kita memberikan vaksinasi massal. Ini untuk menaikkan target yang saat ini masih di angka 10% se-Provinsi Bengkulu. Sementara nasional rata-rata sudah 18% sehingga kita harus berupaya mengejar capaian persentase rata rata," ungkapnya.
Sementara itu sebelumnya Wakil Gubernur (Wagub) Bengkulu, Rosjonsyah, menyebutkan memang hingga saat ini program vaksinasi yang telah berjalan, persentase lansia yang sudah vaksin se Provinsi Bengkulu masih sangat rendah. Untuk dosis pertama baru berkisar 8,9 persen dan dosis kedua 5,9 persen.
Maka dari itu Rosjonsyah mengapresiasi seluruh bupati/walikota yang telah menggerakkan semua elemen pemerintahan dan masyarakat. Sehingga kegiatan pencanangan serentak vaksinasi Covid-19 bagi lanjut usia se Provinsi Bengkulu sebelumnya dapat terlaksana.
"Saya berharap banyak pihak yang bisa mendukung baik itu swasta ataupun organisasi kemasyarakatan, keagamaan ataupun kelompok lain yang bisa menggerakkan dan membawa lansia ke Centra Vaksinasi," singkatnya. (CE2)
Ingin Berlangganan Koran? Hubungi Kontak Whatsapp +62 821-7863-9651
IKUTI JUGA AKUN MEDIA SOSIAL CE DIBAWAH INI:
Sumber: