Anggaran Pilkades Serentak Rp 2,2 M

CE ONLINE - Jika tidak ada aral melintang, pelaksanaan pemilihan Kepala Desa (Pilkades) serentak 2021 akan dilangsungkan pada November mendatang. Berdasarkan SK berakhirnya jabatan beberapa Kepala Desa (Kades) dari 105 desa di kabupaten Kepahiang, Pilkades tahun ini akan dilaksanakan di 69 desa.

Tidak tangung-tanggung untuk suksesnya kegiatan tersebut Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa (PMD) Kepahiang, mengajukan anggaran sebesar Rp 2,2 miliar dalam pembahasan RAPBD Perubahan 2021, ini terungkap setelah Banggar DPRD Kepahiang melakukan pembahasan terhadap RAPBD Perubahan 2021.
"Ada usulannya, kalau tidak alah untuk Pilkades ini yang diusulkan dalanm perubahan APBD 2021 Rp 2,2 miliar," sebut Wakil Ketua I DPRD Kepahiang Andrian Defandra, M.Si.

Hanya saja sebut Andrian, pihaknya belum melakukan pembahasan terhadap anggaran tersebut, dan dipastikan pihaknya akan melakukan pemanggilan terhadap OPD terkait guna melakukan klarifikasi terhadap kebutuhan anggaran sebesar Rp 2,2 miliar itu.
"Baru usulan dan belum ada pembahasan, kita belum melakukan pemanggilan terhadap ODP terkait, nanti baru kita ketahui apa saja kegunaan anggaran Rp 2,2 miliar itu," ujarnya.

DPDR Kepahiang tegasnya mendukung pelaksanaan pilkades serentak 2021 yang akan diikuti sebanyak 69 desa, karenanya anggaran Pilkades menjadi salah satu anggaran yang urgent untuk diadakan, hanya saja tambahnya, pihaknya memerlukan penjelasan terhadap kebutuhan apa saja dari anggaran Rp 2,2 yang diusulkan PMD Kepahiang sebagai OPD yang bertanggung jawab atas terlaksananya pilkades serentak 2021.
"Kalau realistis kenapa tidak tapi kan perlu ada penjelasan terlebih dahulu agar, anggaran yang nanti kita sediakan benar benar dapat digunakan sesuai dengan kebutuhan," tukasnya. (CE7)

Ingin Berlangganan Koran? Hubungi Whatsapp +628 2178 6396 51

IKUTI JUGA AKUN MEDSOS CE DIBAWAH INI:

Sumber: