SMPN 7 RL Kelola Pupuk Kompos

SMPN 7 RL Kelola Pupuk Kompos

CURUP EKSPRESS.COM, REJANG LEBONG - Sekolah Menengah Pertama Negeri (SMPN) 7 Rejang Lebong yang merupakan salah satu sekolah penggerak tingkat SMP yang ada di Kabupaten Rejang Lebong, saat ini sedang menjalankan Program Sekolah Penggerak (PSP) dengan membuat pupuk kompos. Adapun pembuatan pupuk kompos tersebut masuk dalam kurikulum paradigma baru (prototive) dengan tema perubahan iklim global.

Wakil Kepala SMPN 7 RL, Tarmiasih S.Pd menyampaikan kegiatan project ini dilaksanakan setiap hari senin dan sabtu, khusus untuk kelas VII. Dan pemilihan pembuatan pupuk kompos sebagai kegiatan project tersebut, dipertimbangkan dengan melihat sampah yang ada disekitar sekolah.
"Daripada sampah berserakan dan menumpuk, untuk itu kami berinisiatif mengolah sampah tersebut menjadi pupuk kompos," ujarnya.

Disampaikan juga oleh Tarmiasih, pupuk kompos tersebut akan digunakan untuk membuat taman disekolah, dan tidak menutup kemungkinan pupuk kompos yang diolah bisa dijual kepada para petani yang ada di wilayah sekitar sekolah.
"Untuk saat ini kami sedang mengupayakan bagaimana caranya, selain digunakan untuk sekolah, pupuk kompos yang kami buat bisa dijual kepada para petani yang ada disekitar sini, karena pekerjaan para orang tua siswa juga mayoritas petani," terangnya.

Untuk itu Tarmiasih berharap, agar upaya yang akan dilakukan oleh sekolah bisa berjalan dengan lancar.
"Tentunya kami membutuhkan dukungan dari berbagai pihak terkait untuk melancarkan upaya kami," ucapnya

Disisi lain, dirinya juga betharap kedepannya peminat masyarakat untuk memasukkan anaknya ke SMPN 7 RL bertambah.
Disampaikan Tarmiasih, sebagai sekolah penggerak tentu SMPN 7 RL bisa menumbuhkan kreatifitas dan produktifitas siswa dengan program unggulan yang ada.
"Meski sekolah kami ini berada agak didalam, dengan program unggulan yang ada saya harap peminat semakin bertambah," pungkasnya. (CW3)

Ingin Berlangganan Koran? Hubungi Whatsapp +628 2178 6396 51

IKUTI JUGA AKUN MEDSOS CE DIBAWAH INI:

Sumber: