Demi Migor, Mak-mak Rela Ngantri dari Pagi Hingga Siang

Demi Migor, Mak-mak Rela Ngantri dari Pagi Hingga Siang

CURUPEKSPRESS.COM, LEBONG - Demi mendapatkan minyak goreng (migor) yang langka di Pasar, ribuan warga Kabupaten Lebong mayoritas emak-emak rela mengantri dan menyerbu salah satu toko ritel yang berada di Pasar Muara Aman untuk mendapatkan migor murah. Pasalnya, harga migor tersebut dijual Rp 11.500 perliter dan merupakan subsidi dari Pemerintah.

Salah satu warga Dusun Muara Aman, Eva (40) mengaku bahwa sudah mengantri sejak pukul 08:00 WIB hingga 12:00 WIB demi mendapatkan Migor. Meskipun belum mendapatkan migor, dirinya mengantri sampai sore untuk mendapatkan minyak goreng.
"Dari pagi tadi sudah mengantri, tapi sampai sekarang minyak gorengnya belum datang-datang," katanya.

Diakuinya, informasi adanya migor subsidi masuk ke toko di Pasar Muara Aman tersebut setelah membaca berita di media sosial (Facebook ,red). Demi mendapatkan migor pun, dirinya sudah menyiapkan uang sebesar Rp 30 ribu.
"Artinya kalau ada saya mau beli dua liter dan juga mengantri lebih awal karena takut tidak kebagian, " sampainya.

Sementara itu, Kepala Dinas Perdagangan Pendistribusian Koperasi dan usaha kecil menengah (Disperindagkop UKM), Ir Eddy Ramlan menyampaikan sebenarnya stok minyak goreng subsidi untuk Lebong cukup aman. Bahkan yang masuk hari ini baru dari satu distributor, minggu depan mudah- mudahan masuk lagi.
"Saya minta masyarakat jangan panik,jika kita bijak semua dapat jatah minyak goreng subsid ini," ungkap Eddy.

Ditambahkan Eddy, kedepan pihaknya akan bekerja sama dengan pihak toko untuk mengontrol peredaran minyak goreng di Kabupaten Lebong Hal ini dilakukan agar semua masyarakat Lebong mendapat jatah minyak goreng subsidi tersebut. Pasalnya yang terjadi hari ini masih banyak masyarakat belum mendapat jatah meskipun sudah mengantri sejak pagi.
"Melihat kondisi hari ini, kami akan bekerja sama dengan pihak toko untuk pendistribusian minyak goreng ini kedepannya. Supaya masyarakat yang mengantri kebagian semua dan lebih tertib," sampainya. (CE8)

Ingin Berlangganan Koran? Hubungi Whatsapp +628 2178 6396 51

IKUTI JUGA AKUN MEDSOS CE DIBAWAH INI:

Sumber: