Ini Pertimbangan Dr Rahmad Mundur Penjaringan Rektor

Ini Pertimbangan Dr Rahmad Mundur Penjaringan Rektor

CURUPEKSPRESS.COM, REJANG LEBONG - Selain mundur dari penjaringan bakal Calon (Balon) Rektor dikarenakan sedang dalam kondisi sakit. Terungkap alasan lain mundurnya Rektor Pertahanan Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Curup Dr. Rahmad Hidayat, M.Ag, M.Pd dari penjaringan Balon Rektor dikarenakan larangan dari pihak keluarganya.

BACA JUGA:
Prof. Dr. Idi Warsah, M.Pd.I Kandidat Kuat Penjaringan Balon Rektor
Dr Rahmad Mundur dari Penjaringan Balon Rektor IAIN Curup

Diakui Rahmad saat ditemui wartawan CE, sebelum memutuskan untuk mundur dari penjaringan balon rektor, awalnya beliau merasa sangat dilema untuk melanjutkan atau mundur dari penjaringan sebagai balon rektor. Hanya saja berdasarkan pertimbangan keluarga, dirinya memutuskan untuk mundur dari balon rektor.
"Jujur, kalau mau mengikuti hati kecil, saya masih ingin membangun IAIN Curup untuk lebih baik lagi, karena masih banyak tugas yang harus saya tuntaskan. Namun dengan kondisi saya saat ini rasanya tidak mungkin jika saya maju lebih jauh untuk menjadi rektor, karena saya tidak mau egois," ujarnya.

Dikatakan Rahmad , keputusan dirinya untuk mundur dari penjaringan balon rektor merupakan keputusan yang terbaik, karena menurut Rahmad keluarga adalah segalanya.
"Bagi saya saran dari keluarga adalah segalanya, karena memang kondisi saya saat ini sangat tidak memungkinkan. Dan saya percaya siapapun yang akan menggantikan saya nantinya adalah orang yang memang berkompeten untuk membangun IAIN Curup ini untuk lebih baik lagi kedepannya," ucap Rahmad.

Masih dikatakan Rahmad , ke-5 balon rektor yang maju yakni, Prof Dr. Idi Warsah, M.Pd.I, Dr. Yusefri, M.Ag, Dr. Muhammad Istan, MM, M.Pd, Dr. Hendra Harmi, M.Pd, dan juga Hj. Jumira Warlizasusi, M.Pd, semuanya merupakan balon rektor IAIN yang mumpuni dan juga berkompeten.
"Untuk kelima balon rektor tersebut semuanya saya dukung untuk maju sebagi rektor, karena semuanya memiliki kompetensi yang bagus," sampainya.

Disisi lain, Rahmad menyampaikan, disisa jabatannya sebagai rektor IAIN Curup yang tidak sampai sebulan lagi. Dirinya akan tetap memberikan kinerja yang maksimal untuk IAIN Curup.
"Saya tidak akan mengendorkan kerja saya, meski jabatan saya sudah tidak lama lagi," terangnya.

Rahmad juga menyampaikan, meski tidak lagi menjadi rektor di IAIN Curup, dirinya akan tetap memberikan sumbangsi pikiran dan membantu IAIN Curup untuk lebih baik lagi.
"Untuk kedepannya saya belum tau masih di IAIN atau tidak, namun jika saya masih tetap bekerja di IAIN, saya akan tetap membantu IAIN Curup agar lebih baik lagi, meski tidak masuk kedalam sistem," sampainya.

Diakhir perbincangan Rahmad berharap, agar siapapun yang akan menjadi rektor nantinya, bisa meneruskan pekerjaannya yang belum diselesaikan.
"Siapapun yang jadi rektor, serahkanlah dirinya untuk bekerja hanya untuk kampus (IAIN Curup, red), jangan sampai ada hal-hal yang menyimpang," singkatnya. (CE3)

Ingin Berlangganan Koran? Hubungi Whatsapp +628 2178 6396 51

IKUTI JUGA AKUN MEDSOS CE DIBAWAH INI:

Sumber: