Waria Gay Semakin Marak, Bagaimana Menurut Pandangan Agama dan Budaya?

Waria Gay Semakin Marak, Bagaimana Menurut Pandangan Agama dan Budaya?

ILUSTRASI/NET --

CURUPEKSSPRESS.COM - Waria adalah istilah yang digunakan masyarakat Indonesia untuk menyebut individu yang memiliki identitas gender laki - laki tetapi berpenampilan seperti perempuan. Bahkan beberapa dari mereka telah menganggap mereka adalah perempuan asli.

Waria gay, istilah ini bisa menggambarkan Waria yang juga memiliki ketertarikan terhadap sesama pria. 

BACA JUGA:Ini Profil Nyak Ayu Saree, Pemenang Kontes Kecantikan Waria dengan Selempang Aceh, Tuai Pro Kontra!

BACA JUGA:KAMMI Curup “Stop Penyimpangan Sosial Masyarakat”, Pasca Kontes Waria Di Lebong

 

Melihat maraknya waria yang tertarik pada laki - laki kita akan membahas bagaimana perspektif agama Islam dan budaya kita.

 

1. Perspektif agama 

Dalam agama Islam gay atau homoseksual sangat di tentang, bahkan pada surah Al-Ankabut ayat 28 - 29 yang memperingati kaum nabi luth untuk berhenti melakukan homoseksual namun mereka tidak peduli dan tetap melakukan nya, disebutkan ganjaran apa yang akan mereka terima jika terus berbuat demikian, yaitu mereka akan dihujani dengan batu, kehancuran kota yang mereka tinggali dan pemisahan dari Rahmat yang artinya mereka dijauhkan dari rahmat Allah SWT. 

Yang artinya dalam agama Islam homoseksual atau gay merupakan perbuatan keji dan di larang.


ILUSTRASI/NET --

 

2. Menurut perspektif budaya

Dalam budaya, terbagi menjadi beberapa perspektif ada yang mewajarkan dan ada juga yang menentang.

Sumber: