Zuckerberg Ramal Kacamata Pintar Gantikan Smartphone pada 2030?

Zuckerberg Ramal Kacamata Pintar Gantikan Smartphone pada 2030?--
CURUPEKSPRESS.COM - Dalam konferensi tahunan Meta Connect 2024, CEO Meta, Mark Zuckerberg, mengungkapkan prediksinya bahwa kacamata pintar akan menggantikan peran smartphone sebagai perangkat utama dalam kehidupan sehari-hari pada tahun 2030. Menurutnya, kacamata pintar yang dilengkapi dengan teknologi augmented reality (AR) dan kecerdasan buatan (AI) akan menjadi platform komputasi berikutnya yang dominan.
Zuckerberg menjelaskan bahwa saat ini terdapat sekitar 1 hingga 2 miliar orang di dunia yang menggunakan kacamata setiap hari. Ia meyakini bahwa dalam dekade mendatang, banyak dari mereka akan beralih ke kacamata pintar. Bahkan, orang-orang yang sebelumnya tidak memakai kacamata pun diperkirakan akan mulai mengadopsi teknologi ini karena fungsionalitas dan kemudahan yang ditawarkannya.
BACA JUGA:Sharp AQUOS sense9 : Smartphone Terbaru dengan Tenaga Garang, RAM 8 GB!
BACA JUGA:Catat! Ini Deretan Smartphone Terbaru 2025 Sudah Rilis di Indonesia
Perusahaan Meta sendiri telah berinvestasi besar dalam pengembangan perangkat keras terhubung, termasuk kacamata pintar Ray-Ban yang ditenagai oleh AI. Zuckerberg menambahkan bahwa kacamata pintar akan secara bertahap menggantikan ponsel, mirip dengan bagaimana perangkat seluler menyalip komputer tanpa sepenuhnya menggantikannya.
Meskipun smartphone tidak akan hilang sepenuhnya, penggunaannya diperkirakan akan berkurang seiring dengan meningkatnya adopsi kacamata pintar. Zuckerberg menyatakan bahwa di masa depan, orang akan lebih sering menggunakan kacamata pintar untuk berbagai aktivitas digital, sementara smartphone akan lebih jarang digunakan dan mungkin hanya disimpan di saku.
BACA JUGA:Revolusi Smartphone di Masa Depan, Lebih Canggih dan Lebih Pintar!
Zuckerberg juga menekankan bahwa kacamata pintar akan memberikan pengalaman komputasi yang selalu aktif, memungkinkan interaksi yang lebih alami dengan dunia digital. Dengan integrasi teknologi AR, transisi ke kacamata pintar akan terasa lebih alami bagi pengguna, terutama bagi mereka yang sudah terbiasa memakai kacamata. Selain itu, Meta telah meluncurkan produk kacamata pintar Ray-Ban Meta yang ditingkatkan dan didukung AI. Produk ini diharapkan dapat menjadi pionir dalam pasar perangkat keras terhubung dan mendorong adopsi kacamata pintar secara luas.
Zuckerberg percaya bahwa kacamata pintar akan menjadi sangat berharga dan banyak digunakan di masa depan, bahkan oleh orang-orang yang saat ini tidak memakai kacamata. Ia optimis bahwa teknologi ini akan memasuki berbagai aspek kehidupan manusia dan menjadi platform komputasi hebat berikutnya. Dengan perkembangan teknologi yang pesat dan investasi besar dari perusahaan-perusahaan teknologi terkemuka, era baru komputasi dengan kacamata pintar sebagai perangkat utama tampaknya semakin dekat. Pengguna diharapkan dapat menikmati pengalaman digital yang lebih imersif dan efisien melalui perangkat ini.
Sumber: