RL Dapat Jatah 5.844 Blangko E-KTP
CURUP, CE - Terkait pembagian blangko E-KTP di Provinsi Bengkulu, Kabupaten Rejang Lebong telah menerima blangko yang diberikan dari pihak Kementrian Dalam Negeri (Kemendagri). Namun sayangnya tidak mendapatkan jatah full. Dikatakan Kepala Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Dukcapil) Rejang Lebong, H Bakhrim SH melalui Kabid Pendaftaran Kependudukan, Mei Susanti bahwa Rejang Lebong hanya mendapatkan jatah sebanyak 5.844 belangko E-KTP.
"Memang kemarin informasinya kita kan mendapatkan 6.000 blangko E-KTP. Tapi kemarin kita hanya diberikan jatah sebanyak 5.844 blangko saja," sampainya. Dikatakan Susan--sapaan akrabnya--bahwa pihak Dukcapil tidak mengetahui mengapa dilakukan pengurangan sebanyak 166 belangko E-KTP tersebut. Pasalnya pihaknya hanya menerima belangko sesuai dengan berita acara yang dibuat oleh pihak Kemendagri saja.
"Kami tidak mengetahui apa penyebab pengurangan tersebut. Pasalnya kami hanya menerima sesuai dengan berita acara yang dibuat oleh Kemendagri," ujarnya. Sementara itu, Susan menjelaskan bahwa blangko E-KTP tersebut sesuai dengan berita acara yang telah dibuat oleh pihak Kemendagri hanya diperuntukkan kepada masyarakat yang sudah menyelesaikan print ready record (PRR) dalam waktu 30 hari. Sementara itu untuk mereka yang sudah baru akan melakukan proses perekaman tentunya pihaknya meminta untuk bersabar dan menunggu belangko tahap selanjutnya.
"Perlu kami sampaikan kepada masyarakat bahwa berdasarkan berita acara dari pihak Kemndagri, belangko yang sudah sampai ini adalah untuk yang sudah berstatus print ready record," terangnya. Hingga saat ini ada sekitar 10.000 lebih masayarakat yang sudah melakukan perekaman E-KTP. Berarti berdasarkan jatah tersebut, masih ada sekitar 400-500 lagi masyarakat yang E-KTP nya masih belum bisa dicetak. Lebih jauh Susan menjelaskan bahwa dari setiap blangko yang sudah masuk tersebut akan dicek per indivisu siapa saja nama-nama masyarakat yang sudah print ready record. Tentunya pihak Kemendagri akan lebih memprioritaskan masyarakat yang memang belum sama sekali mencetak E-KTP.
"Tentu prioritas utamanya yang baru pertama kali mebuat, sedangkan yang kehilangan atau sekedar memperbaiki data mungkin akan terakomodir pada tahap kedua nanti," pungkasnya. (CE2)
Sumber:
Terkini
Terpopuler
- 1 Alasan Pasangan Tidak Meminta Materi dan Perhatian dari Kamu
- 2 Alasan Kenapa Motor Matic Lebih Laris dari Motor Lainnya
- 3 Jangan Abaikan! Ini Akibat Jika Air Radiator Mobil Anda Keruh
- 4 Cara Mengajukan Resign Tanpa Merusak Hubungan Kerja
- 5 Viral Pria Marah ke Siswa SMA di Surabaya, Paksa Berlutut dan Gonggong di Depan Sekolah