Puluhan Santri Ponpes Kembali Keracunan
BENGKULU, CE - Diketahui bahwa Minggu (23/8) malam kemarin sebanyak 48 santri pondok pesantren (ponpes) Hidayatullah Qomariyah mengalami keracunan. Ini merupakan peristiwa keracunan kedua di ponpes tersebut setelah sebelumnya pada 14 Agustus lalu ratusan santri juga mengalami keracunan.
Mereka para santri yang keracunan kemarin langsung dilarikan ke rumah sakit harapan dan doa (RSHD) Kota Bengkulu untuk mendapatkan perawatan medis. Dimana kasus keracunan yang telah terjadi kedua kalinya ini diduga juga akibat seusai memakan sarapan rutin mereka setiap pagi.
Terkait kejadian ini, Wakil Walikota Bengkulu, Dedy Wahyudi langsung merespon cepat dan mengambil langkah tegas. Dedy menginstruksikan jajarannya, segera mencari solusi tepat dan cepat, agar insiden ini tidak kembali terulang. Atas nama Pemkot Bengkulu, Dedy merasa prihatin dengan insiden keracunan, yang 2 kali terjadi dalam waktu berdekatan, di pesantren yang sama.
"Kami Pemkot, prihatin dengan kejadian yang sudah 2 kali terjadi ini. Kami harap ini menjadi perhatian serius pihak pesantren. Mari kita doakan bersama, santri yang diduga keracunan, segera sembuh. Juga mendoakan kejadian ini tak lagi terulang. Kita harus saling dukung, karena pesantren tempat mencetak ulama, ustad dan ustazah kita," sampainya.
Dedy mengajak pihak pesantren untuk duduk bersama dan terbuka, sehingga persoalan dugaan keracunan ini bisa ditemukan dari mana masalahnya, serta bisa di dapatkan solusi bersama.
"Sejauh ini, kami berbaik sangka atas insiden yang terjadi. Tapi tetap kita harus temukan titik masalahnya di mana dan apa solusinya dengan duduk bersama," ajak Dedy.
Dedy melanjutkan, Pemkot Bengkulu akan membantu para korban, agar masalah ini kata dia jangan dibiarkan berlarut-larut. Pihak pesantren juga diharapkan membuka diri baik kepada pemerintah maupun kepada pihak kepolisian.
Terpisah Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Bengkulu, Susilawaty mengatakan, hinngga Senin (24/8) pagi, santri yang keracunan itu masih menjalani perawatan intensif di RSHD Kota Bengkulu. Dimana sebagian sudah yang menunjukkan tanda-tanda kondisi yang membaik.
"Alhamdulillah saat ini kondisi para santri sudah mulai membaik" singkatnya. (CE2)
Untuk melihat video lengkap, silahkan klik icon medsos Curup Ekspress dibawah ini:
Sumber: