Pemprov Sinergi Perkuat Ketahanan Pangan
BENGKULU, CE - Asisten II Setda Provinsi, Yuliswani mengatakan bahwa siap bersinergi untuk bersama memperkuat ketahanan pangan. Untuk mewujudkan pertanian maju, mandiri dan moderen untuk percepatan pemulihan ekonomi dan kesejahteraan petani pasca pandemi Covid-19.
Ia menyebutkan, sebelumnya Menteri Pertanian (Mentan) telah mengusulkan program tahun 2021 sebagai terobosan dalam memperkuat ketersediaan pangan dengan 4 rumusan cara bertindak. Yaitu peningkatan kapasitas produksi, diversifikasi pangan lokal, penguatan cadangan dan sistem logistik pangan serta pengembangan pertanian moderen.
"Itu nanti akan dibahas lebih lanjut baik di pusat maupun di daerah," kata Yuliswani.
Selain itu, kata Yuliswani, untuk memperkuat ketersediaan pangan dalam negeri, Mentan juga meminta mempercepat masa tanam kedua sebelum masuk musim kemarau. Upaya memacu musim tanam kedua merupakan bagian strategi agar bisa menjamin ketersediaan pangan bagi masyarakat Indonesia.
"Mudah-mudahan apa yang menjadi guidance dari pemerintah pusat dapat dilaksanakan oleh pemerintah di provinsi Bengkulu menuju Bengkulu Mapan," harap Yulis.
Sementara itu, sebelumnya Gubernur Bengkulu, Dr H Rohidin Mersyah mengatakan bahwa produk pangan lokal Provinsi Bengkulu telah sangat beragam. Baik dari segi tampilan kemasan, maupun kualitas rasa pun tidak kalah dengan yang lain.
Hal yang terpenting tambahnya adalah bagaimana memasarkan produk tersebut agar masyarakat familiar dengan bahan pangan ini. Dengan memasarkan di gerai-gerai modern selain dalam rangka mendukung ketahanan pangan yang telah digerakkan.
"Karena kalau Produk itu jika dihasilkan tanpa ada pasar saya kira akan menjadi kesulitan bagi petani untuk terus menerus menghasilkan produk," singkatnya. (CE2)
Untuk melihat video lengkap, silahkan klik icon medsos Curup Ekspress dibawah ini:
Sumber:
- Share: