Giliran Diskominfo Jadi Sasaran Syafari Wabup

CE ONLINE- Syafari Wakil Bupati H. Zurdi Nata, SIP ke Organisasi Perangkat Daerah (OPD) dilingkungan Pemerintahan Kabupaten Kepahiang, masih terus berlanjut. Selasa (30/3) Wabup bersama dengan rombongan kembali mendatangi beberapa OPD, dimana kemarin salah satunya giliran Dinas Kominfo Kepahiang.

Dikatakan Wabup tujuan syafari, selain melihat kesiapan OPD dalam menghadapi penilaian mutu layanan publik, juga untuk melihat tingkat kepatuhan ASN dalam menerapkan PP No 53 tahun 2010 tentang disiplin ASN. Dalam lawatannya kemarin Wabup kembali menunjukkan kegeramannya dengan kedisiplinan ASN yang masih rendah.

Terbukti di Dinas Kominfo Kepahiang Wabup yang di dampingi Asisten III yang juga menjabar Plt Inspektorat Kepahiang, Hairah Aryani, S.Sos menemukan dari 26 ASN hanya 11 ASN yang hadir ngantor. Parahnya lagi rombongan Wabup hanya bertemu dengan 1 orang pejabat (Kasi), sementara Kadis, Sekdis dan pejabat yang lain tidak ditemukan dengan alasan yang tidak jelas.

"Tujuan utama kami syafari hari ini (kemarin, red) awalnya hanya ingin melihat kesiapan masing masing OPD guna menghadapi penilaian dari Ombudsman terkait dengan layanan publik," ujarnya.
Dimana Pemerintah Kabupaten Kepahiang, berharap predikat zona hijau layanan publik, yang sempat diraih pada tahun 2019 lalu bisa kembali didapatkan Kabupaten Kepahiang. Dari hasil penilaian awal yang dilajukan itu kelengkapan dan kesiapan OPD dinilai sangatnlayak Kepahiang untuk mendapatkan predikat tersebut.

"Secara kelengkapan kita memenuhi syarat untuk predikat itu, dan kita harus kembali mendapatkannya maka kita harus bekerja keras, bekerja ihklas dan bekerja cerdas," tegasnya.
Namun dibalik kesiapan tersebut disayang Wabup, belum diiringi dengan tingkat kedisiplinan yang baik. Hal ini dibuktikan dengan masih banyaknya ASN yang belum menghayati PP No. 53/2010 tentang disiplin ASN.

"Yang kami sayangi, sekarang ini masih banyak ASN yang belum disiplin, buktinya hari ini (kemarin,red) dari 26 ASN di Kominfo yang hadir hanya 11, danl kita tidak tahu apa alasannya," ujarnya.

Temuan serupa kata Wabup juga ditemukan dibeberapa OPD lain. Dan temuan itu tegas wabup akan menjadi bahan evaluasi pihaknya untuk melakukan rolling dan mutasi ASN.
"Pastilah ini setidaknya bahan kami nanti untuk melakukan evaluasi agar kita bisa lebih baik lagi kedepannya," tukas Wabup.(CE7)

Ingin Berlangganan Koran? Hubungi Kontak Whatsapp +62 821-7863-9651

IKUTI JUGA AKUN MEDIA SOSIAL CE DIBAWAH INI:

Sumber: