Pasar Takjil Ramadhan Ditiadakan

Pasar Takjil Ramadhan Ditiadakan

CE ONLINE - Puasa Ramadhan 1443 H/2021 ini, masyarakat Kepahiang kembali tidak akan menemukan adanya Pasar Takjil yang akan menjajalkan panganan jelang buka puasa.

Hal ini ditegaskan Kepala Dinas Perdagangan Koperasi dan UKM Kepahiang H. Husni Thamrin, SE, jika pada Puasa Ramadhan tahun ini Pemkab Kepaiang tidak akan memfasilitasi adanya Pasar Takjil seperti tahun tahun lalu sebelum wabah Corona. Namun Husni tidak melarang jika ada masyarakat Kepahiang yang akan menjajalkan takjir buka puasa.
"Ya sudah kami putuskan mengingat masih mewabahnya virus corona dan mempertimbangkan keselamatan dan kesehatan orang yang lebih besar, tahun ini Pasar Takjil kembali kami tiadakan," ungkap Husni.

Ditegaskan Hunsi, Pasar Takjil yang ditiadakan, hanya Pasar takjil yang difasilitasi pemerintah seperti tahun tahun lalu digelar di Taman Santoso atau seputaran Taman Santoso.

Kalau ada masyarakat yang akan berjualan takjil selama Puasa Ramadhan tambah Husni, pihaknya tidak melarang, namun Husni tetap meminta masyarakat untuk tetap mematuhi protokol kesehatan dengan cara tidak berkumpul/berkerumun, dan menjaga jarak.
"Kalau bisa secara online saja, biar lebih aman, tidak berkerumun dan bersentuhan langsung dengan orang lain," tukas Husni.

Safari Ramadhan Juga Ditiadakan

DISISI Lain Kabag Kesra Setkab Kepahiang Sapta Lastaputra. S.Soso, menerangkan jika Ramadhan tahun ini untuk kedua kalinya Pemkab Kepahiang juga tidak melaksanakan Safari Ramadhan sejak wabah Corona menyerang Kabupaten Kepahiang.

Dikatakan Sapta, jika sebelum adanya wabah corona, setiap Ramadhan, Safari Ramadhan Pemkab Kepahiang melalui Bupati dan wakil Bupati bersama OPD dilingkungan pemkab Kepahiang selalu melaksanakan safari ramadhan.
"Benar tahun ini kami tidak melaksanakan Safari Ramdhan, ini dikarenakan kita lebih mementingkan keselamatan dan kesehatan masyarakat yang lebih luas, karena bisa dipastikan jika Bupati atau wakil Bupati yang hadir masyarakat akan berkerumun, dan ini berpotensi menularkan corona," ujarnya.

Alasan itulah sampai Sapta, Pemkab Kepahiang memutuskan ramadhan 2021 ini safarai ramadhan ditiadakan.
"Mudah mudahan kalau tahun depan wabah corona sudah berakhir kita akn adakan lagi (Safari Ramadhan, red)," tuturnya. (CE7)

Ingin Berlangganan Koran? Hubungi Kontak Whatsapp +62 821-7863-9651

IKUTI JUGA AKUN MEDIA SOSIAL CE DIBAWAH INI:

Sumber: