Polisi Dalami Adanya Keterlibatan Pihak Lain, Bantu Pelarian Tsk Pembunuhan Supir Truk
CE ONLINE - Sejauh ini belum ada perkembangan baru atas penyidikan terhadap tindak pidana pembunuhan yang dilakukan Tsk DD (40) terhadap tetangganya sendiri Ishak (45) supir truk warga Desa Permu bawah Kecamatan Kepahiang.
Dikatakan Kapolres Kepahiang AKBP Suparman SIK, MAP, melalui Kasat Reskrim AKP Welliwanto Malau SIk, MH, dikarenakan minimnya informasi yang dapat digali penyidik hingga saat ini, dikarenakan beberapa saksi yang menyaksikan dan terlibat langsung dalam peristiwa tersebut masih belum dapat dimintai keterangan sebagai bahan tambahan penyidikan pihaknya.
"Sementara ini keterangan yang baru berhasil kami ambil baru keterangan Tsk dan beberapa orang saksi yang melihat kejadian Selasa (6/7) sore itu, hasilnya masih saa dengan penyidikan sebelumnya dan belum ada perkembangan lain," ungkap Kasat.
Sehingga sebut Kasat dugaan sementara motif dari peristiwa ini masih pada persolan adanya permasalahan keluarga antara tsk dan korban. Namun demikian tambah Kasat bukan berarti penyidikan yang dilakukan pihaknya berhenti sampai disitu, karena masih ada beberapa saksi lain yang hingga kemarin belum dilakukan pemeriksaan, terutama pada 2 saksi yang ikut menjadi korban atas peristiwa tersebut.
"Masih terus kami dalami, saya sudah perintahkan Kanit Pidum dan Katim Elang Juvi untuk terus mendalaminya terutama menggali informasi dari 2 korban (anak tersangka dan anak korban, red)," ujarnya.
Tidak hanya mengali motif penyebab dari peristiwa tersebut, tegas Kasat pihaknya juga mendalami kemungkinan adanya pihak lain yang ikut serta dalam dari peristiwa itu terutama kemungkian adanya pihak lain yang ikut membantu jalannya pelarian tsk DD hingga berhasil diamankan di Desa bukit Kecamatan Semidang Lagan Bengkulu Tengah.
"Kalau dari pengakuan Tsk, dia lari untuk menyelamatkan diri dari kemungkinan jadi amukan massa dan tidak ada yang membantu, tapi ini akan tetap kita dalami, tentu nantinya akan diketahui dari saksi saksi yang akan kita lakukan pemeriksaan," tukasnya.
Sekedar mengulas, Selasa (6/7) sekira pukul 17.00 WIB, warga Desa Permu Bawah Kecamatan Kepahiang dan sekitarnya mendadak geger, pasalnya dari informasi mulut ke mulut yang beredar telah terjadi pertumpahan antara DD dan Ishak yang bertetanggaan tempat tingal itu.
Ishak ditemukan warga terkapar tak bernyawa bersimba darah di jalan depan rumahnya, tidak hanya sampai disitu Jeli (13) anak dari Tsk DD dan Rahma (21) akan korban Ishak, juga diketahui ikut menjadi korban dari pertikaian kedua orang tuanya hingga harus dilarikan ke RSUD Kepahiang akibat luka parah dari sabetan senjata taman Tsk DD. Tsk DD pun baru berhasil diringkus pada keesokan sorenya tepatnya Rabu (7/7) sekira pukul 15.00 WIB di Desa Bukit Kabupaten Bengkulu Tengah. (CE7)
Ingin Berlangganan Koran? Hubungi Kontak Whatsapp +62 821-7863-9651
IKUTI JUGA AKUN MEDIA SOSIAL CE DIBAWAH INI:
Sumber: