Pembangunan Musholah SMPN 3 RL Andalkan Proposal
CURUPEKSPRESS.COM, REJANG LEBONG - Perihal pembangunan musholah di SMPN 3 Rejang Lebong yang terancam terbengkalai, karena tidak adanya anggaran. Saat ini pihak sekolah terus melakukan upaya agar pembangunan mushola bisa segera diselesaikan.
BACA BERITA TERKAIT DISINI:
Proyek Musholah Sekolah Terbengkalai
Disampaikan oleh Ketua Pelaksana Pembangunan Mushola Juli Ahmad M.Pd, meski pembangunan masih menggunakan dana secara swadaya, pihaknya akan terus berupaya agar pembangunan bisa diselesaikan. Saat ini juga pihaknya sedang mengurus proposal untuk diajukan kepada pihak-pihak terkait yang mendukung pembangunan mushola tersebut.
"Untuk saat ini kami akan mengajukan permohonan bantuan pembangunan dalam bentuk proposal kepada pemerintah terkait," ujarnya.
Sambung Juli, terlepas dari direalisasikannya atau tidak, yang penting pihaknya sudah berusaha semaksimal mungkin untuk membantu pemerintah dan sekolah mewujudkan Rejang Lebong yang bercahaya dan religius.
"Kami akan terus berusaha semampu kami, agat pembangunan mushila sekolah kami bisa segera diselesaikan," terangnya.
Disisi lain, selain mengharapkan bantuan dari pemerintah terkait, pihaknya akan tetap meminta bantuan kepada siswa, guru, dan para orang tua untuk memberikan sumbangan secara sukarela setiap hari Jum'at.
"Meskipun yang kami dapatkan dari sumbangan sukarela paling banyak 300 ribu, kami optimis pembangunan mushola bisa tetap berjalan, meski kita tidak tau kapan selesainya," sampai Juli.
Untuk itu dirinya berharap, pemerintah terkait dapat membantu menyelesaikan pembangunan mushola tersebut, mengingat sejak awal bangunan mushola belum tersentuh oleh anggaran daerah.
"Kalau kami hanya bisa memohon kepada pihak-pihak terkait, memang mendirikan mushola ini merupakan cita-cita sekolah kami untuk menjadikan SMPN 3 RL lebih religius, namun rasanya kami tetap membutuhkan bantuan dari pemerintah terkait," harapnya. (CE3)
Ingin Berlangganan Koran? Hubungi Whatsapp +628 2178 6396 51
IKUTI JUGA AKUN MEDSOS CE DIBAWAH INI:
Sumber: