1 CHJ Kepahiang Gagal Berangkat, Karena Terpisah Dengan Mahram
CURUPEKSPRESS.COM, KEPAHIANG - Kepala Kantor (Kakan) Kementrian Agama (Kemenag) Kepahiang H. Lukman, S,Ag, MH, melalui Kasih Penyelenggaraan Haji dan Umrah (PHU) Zulfakar Alamsyah, S.Ag, menyampaikan jika dari 50 calon jemaah haji (CJH) asal Kabupaten Kepahiang, yang direncanakan berangkat pada tahun ini, 1 orang diantaranya dipastikan gagal berangkat.
Hal ini disampaikan Zulfakar, dikarenakan yang bersangkutan telah mengajukan surat kepada pihaknya terkait dengan penundaan keberangkatan dari yang bersangkutan sendiri.
"Ya, memang ada 1 CJH kita yang mengajukan penundaan keberangkatan tahun ini. Dan saat ini melalui Kanwil Kemenag Provinsi, pihaknya telah menyampaikan surat pengajuan penundaan tersebut, dan meminta untuk dilakukan CJH pengganti," ujar Zulfakar.
Dijelaskannya, alasan dari yang bersangkutan mengajukan penundaan keberangkatan pada tahun ini. Dikarenakan yang bersangkutan terpisah dari mahram atau pasangan (Suami). Yang mana nama dari mahram dari CHJ bersangkutan tidak masuk dalam 50 nama yang akan diberangkatkan pada tahun ini.
"Untuk alasanya tidak mau terpisah dari mahram, sehingga yang bersangkutan minta untuk ditunda keberangkatannya," ucapnya.
Harapan Zul --Zulfakar Alamsyah -- akrab disapa, Kanwil Kemenag Bengkulu dapat segera menerbitkan nama penganti dari CJH bersangkutan, agar dapar melengkapi 50 CJH asal Kepahiang yang siap diberangkatkan dalam waktu dekat ini.
"Mudah-mudahan saja ada calon penganti, jika tidak yang pasti menjadi kerugian bagi kita, karena dari 50 kuota kita hanya bisa memberangkatkan 49 orang saja tahun ini," ujarnya.
Disinggung waktu pasti pemberangkatan CJH asal Kepahiang ke Tanah Suci Mekah ? Disampaikan Zul bertdasarkan surat terbaru yang diterima pihaknya dari Kementrian Agama RI, jadwal pemerangkatan CJH Kepahiang yang tergabung dalam kolter 7 Embarkasi Padang. CJH Kepahiang akan meninggalkan tanah air pada tanggal 10 Juni mendatang, melalui embarkasi Padang Sumatera Barat.
"Insya Allah jika tidak ada lagi perubahan Selasa 10 Juni malam, jemaah haji kita sudah diterbangkan ke tanah suci. Sebelumnya pada Senin 9 Juni akan dilakukan pelepasan oleh Bupati Kepahiang menuju Bengkulu untuk diinapkan satu malam di Asrama Haji Bengkulu, dan paginya Selasa (10/6) dengan mengunakan pesawat akan langsung diterbangkan ke Padang Sumatera Barat," demikian Zul. (CE7)
Ingin Berlangganan Koran? Hubungi Whatsapp +628 2178 6396 51
IKUTI JUGA AKUN MEDSOS CE DIBAWAH INI:
Sumber: