CURUP, CE - Menjelang bulan suci Ramadhan, Dinas Koperasi Perindustrian Perdagangan Usaha Kecil Menengah (DiskopperindagUKM) Kabupaten Rejang Lebong menyampaikan, bahwa pihaknya pada akhir bulan ini akan melakukan pemantauan di setiap pasar dan minimarket serta toko untuk memastikan harga dan stok 9 sembako di Rejang Lebong tidak dalam masalah."Karena awal bulan Mei sendiri sudah memasuki bulan Ramadhan," sampai Kepala DiskoperindagUKM, Beni Irawan SE MM, kemarin di Rejang Lebong.Lebih jauh Beni menyampaikan jika pemantauan tersebut pihaknya memastikan jangan sampai adanya kenaikan yang hanya sepihak dilakukan oleh para pedagang, yang jelas ini merugikan mayarakat Rejang Lebong, yang mana hal ini sendiri cukup sering terjadi di Rejang Lebong.
"Dan untuk pemantauan ini kita akan lakukan dengan tim gabungan, yang mana dari seluruh yang terkait, Bulog, DKP, dan juga kepolisian," terangnya.Yang mana jika adanya kenaikan jelas salah satu upaya yang pihaknya lakukan yakni adanya operasi pasar dari tim gabungan dengan pihaknya bersama bulog, dan pihaknya juga akan lakukan pemantau terhadap jajanan makanan instan yang beredar di Rejang Lebong, jangan sampai adanya makanan dan jajanan yang beredar membahayakan mayarakat."Temasuk hal ini akan ikut kita pantau bersama tim, yang mana pada bulan puasa akan bermunculan jajanan instan,"ungkapnya.
Pihaknya sendiri minta kepada konsumen atau mayarakat untuk bisa cerdas dan selektif terhadap bahan belanjaan mereka, yang mana melihat jajanan tersebut layak konsumsi atau tidak dari segi lokasi terlebih dahulu, sehingga tidak lagi adanya mayarakat yang menjadi korban keracunan makanan."Silahkan mereka selektif terhadap hal yang seperti, sehingga mencegah mereka untuk terhindar dari kecurangan pedagang," pungkasnya. (CE1)