Warga Keluhkan Jalan Pasar Atas

Kamis 17-06-2021,09:01 WIB
Reporter : Sari Apriyanti
Editor : Sari Apriyanti

CE ONLINE - Pasar Atas merupakan salah satu pusat perbelanjaan bagi masyarakat Rejang Lebong. Hanya saja kondisi jalan utama di pasar tersebut cukup membuat warga merasa resah. Hal tersebut dikarenakan jalan yang menjadi prioritas utama bagi pembeli, keadaan nya bergelombang dan berlubang. Di sisi lain, keresahan warga bukan sekedar ucapan belaka, di jalan itu sering terjadi kecelakaan lalu lintas (lakalantas) khususnya bagi kalangan ibu-ibu.

"Kondisi jalan yang bergelombang dan berlubang ini sangat mengkhawatirkan. Karena sering sekali terjadi kecelakaan, kebanyakan ibu-ibu yang jatuh. Apalagi waktu habis hujan, jalan yang berlubang tergenang air dan becek. Itu ada aja yang jatuh, karena kan licin," ungkap Indra (45) salah seorang pedagang di Pasar Atas, Rabu (16/6).

Meski sudah beberapa kali ditambal, jalan tetap saja rusak. Indra mengatakan jalan yang ditambal paling mampu bertahan beberapa bulan saja. Ia berharap kepada pemerintah daerah agar jalan utama di Pasar Atas itu di rapikan.

"Para pedagang disini termasuk saya, hanya bisa berharap agar jalan ini benar-benar di rapikan. Bila perlu pasang rabat beton. Pikirkan saja, bagaimana jika yang kecelakaan di sini istri, anak atau keluarga kita, tentunya kita tidak mau kan," tambahnya.

Senada dengan yang di sampaikan Imam (24) seorang pengendara motor yang sering melewati jalanan itu. Dia menyampaikan jalanan yang bergelombang dan berlubang bisa di nilai dari dua sisi, yakni positif dan negatif. Sisi positifnya adalah jalan dengan kondisi seperti itu berguna bagi pengendara yang suka kebut-kebutan, agar bisa lebih pelan. Sedangkan sisi negatifnya ialah ketika jalan berlubang itu terisi air, maka jalanan menjadi licin dan kerap mengakibatkan kecelakaan.

"Karena saya sering lewat sini, bisa dibilang setiap hari lah. Yang paling meresahkan itu jalan yang berlubangnya, kalau sudah tegenang air jadi becek. Mending kalau air nya bersih, ini air campuran dari pedagang yang menjual ikan, jadi kalau kecipratan jelas bau anyir," tandasnya. (CW1)

Ingin Berlangganan Koran? Hubungi Kontak Whatsapp +62 821-7863-9651

IKUTI JUGA AKUN MEDIA SOSIAL CE DIBAWAH INI:

Tags :
Kategori :

Terkait