Mendekati 50 Persen Pekerjaan, Kontraktor Jarang Datang, Ada 2 Proyek Baru di SMKN 5 RL

Rabu 06-10-2021,09:37 WIB
Reporter : Sari Apriyanti
Editor : Sari Apriyanti

CE ONLINE - Proses pembangunan Ruang Praktik Siswa (RPS) didalam lingkungan SMKN 5 Rejang Lebong tepatnya di kelurahan Pasar Padang Ulak Tanding (PUT) kecamatan PUT semakin hari semakin di lanjutkan.

Bahkan saat ini hampir usai pemasangan batu bata hingga melanjutkan pengecoran renk balox atas dan pengerjaan hampir mendekati 50 persen. Namun sangat disanyangkan sampai hari ini, pihak kontraktor yang memborong membangun (RPS) itu tidak pernah datang ke lokasi.

Hanya mengandalkan para tenaga kerja saja untuk mengawasi pembangunan itu. Demikian disampaikan salah satu tenaga kerja kepada CE pada Selasa (5/10) kemarin yang tidak mau namanya ditulis dikoran.

Menurutnya pihak kontraktor hanya ada satu kali datang kelokasi pembangunan, waktu pertama kali kita mau mulai pengerjaan. Namun sampai hari ini tidak pernah datang, padahal proses pembangunan sudah hampir 50 persen.

"Selain dari kontraktor dia juga mengatakan untuk pengawasan sendiri sering didatangi oleh pihak kulsultanya. Namun pihak dinas yang terkait juga jarang datang kelokasi ini," sampainya kepada wartawan koran ini.

Perlu diketahui bawah pembangunan Ruang Praktik Siswa (RPS)di SMKN 5 itu menelan dana sebesar Rp 1.041,775.841,36. yang bersumber dari Dana Alokasi Kusus (DAK) dari dinas pendidikan dan kebudayaan (Dikbud) provinsi Bengkulu tahun anggaran 2021. Di kerjakan oleh CV.Sukamulya Jaya Kontruksi.

Dari data yang didapatkan wartawan dilokasi pembangun RPS itu ternyata masih ada juga pembangunan tambahan seperti pembangunan Perpustakaan Sekolah yang menelan dana sebesar 711.685,523,92.(Tujuh ratus sebelas juta enam ratus delapan puluh lima ribu lima ratus dua puluh tiga rupiah dan sembilan puluh sen) yang di kerjakan oleh CV Bangun Kreasi yang bersumberkan dari dana DAK Provinsi Bengkulu tahun anggaran 2021.

Soal pembangunan satu unit gedung laboratorium yang juga dilakukan, wartawan tidak mendapatkan data secara rinci. Dikarenakan di lokasi pembangunan tidak ada papan merek.

Sementara itu camat Padang Ulak Tanding (PUT) Sukesi SH MH saat di konfirmasi CE mengaku belum mengetahui soal adanya pekerjaan pembangunan tersebut.

Tags :
Kategori :

Terkait