REJANG LEBONG, CURUPEKSPRESS.COM - Kasus pembunuhan Redo (20) yang merupakan seorang karyawan pabrik tahu yang terjadi pada 11 Desember 2022 lalu.
Dimana sempat menghebohkan warga Jalan Stadion Kelurahan Air Bang Kecamatan Curup Tengah, saat kasus pembunuhannya masih menjadi misteri.
Pasalnya, hingga saat ini kasus pembunuhan terhadap korban belum terpecahkan.
Kapolres Rejang Lebong AKBP Tonny Kurniawan SIK melalui Kasat Reskrim, AKP Sampson Sosa Hutapea SIK didampingi Kanit Pidum Ipda Andi Gibran STrk mengatakan jika pihaknya saat ini terus berusaha untuk mengungkap kasus tersebut agar menjadi terang benderang.
BACA JUGA:Karyawan Pabrik Tahu Tewas Bersimbah Darah
BACA JUGA:Polisi Intensifkan Pemeriksaan Belasan Saksi, Pembunuhan Karyawan Pabrik Tahu Karena Faktor Dendam
"Kami terus berupaya, agar kasus ini bisa terungkap," ujar Kanit.
Dimana untuk mengungkap kasus itu, sebut Kanit hingga saat ini setidaknya sudah ada 23 orang saksi yang dilakukan pemeriksaan untuk dimintai keterangan. Hanya saja, hingga saat ini dari puluhan orang yang diperiksa belum ada satupun yang mengarah kepada tersangka.
"Bahkan, untuk anggota juga sudah dua kali melakukan oleh tempat kejadian perkara (TKP, red)," sampai Kanit.
Lanjut Kanit, pihaknya juga berharap jika ada masyarakat yang memiliki informasi tambahan berkaitan dengan kasus tersebut agar dapat memberitahukannya kepada Satreskrim Polres Rejang Lebong. Hal ini agar segera ditindaklanjuti.
BACA JUGA:3 Reklame Masih Belum Lunasi Tunggakan Pajak
BACA JUGA:Monyet dan Beruang Serang Warga di Daerah Ini
"Oleh karena itu, mohon doanya agar kasus ini dapat segera terungkap. Dan informasi masyarakat juga sangat kami butuhkan," kata Kanit.
Diberitakan sebelumnya, jika seorang karyawan pabrik tahu Kelurahan Sidorejo Kecamatan Curup Tengah, Redo (20) pada Senin 12 Desember pagi tewas mengenaskan di Jalan Stadion Air Bang.
Korban yang belakangan diketahui merupakan warga Desa Sumber Urip Kecamatan Selupu Rejang mengalami sejumlah luka tusuk.