REJANG LEBONG, CURUPEKSPRESS.COM - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Rejang Lebong melalui Dinas Kesehatan (Dinkes) kembali mengusulkan kuota jaminan kesehatan daerah (Jamkesda) tahun 2023.
Diketahui jumlah kuota yang diusulkan lebih dari kuota di tahun 2022 lalu.
Plt Kadinkes Kabupaten Rejang Lebong, Rephi Meido Satria SKM melalui Kasi Rujukan dan Jaminan Kesehatan, Nalyanti SKM, jika kuota Jamkesda yang diusulkan tahun ini sebanyak 16.500 jiwa.
"Perihal kesehatan masyarakat ini sudah jadi salah satu program prioritas Pemkab Rejang Lebong, untuk tahun ini kami sudah mengusulkan lagi kuota program Jamkesda sebanyak 16.500 ribu jiwa," ungkapnya.
BACA JUGA:Wow! Stok Blanko e-KTP Hanya Tersisa 600 Keping
BACA JUGA:Penampilan Artis Papan Atas Ini Buat Ribuan Penonton Pecah
Adapun anggaran premi yang diusulkan untuk dapat mengakomodir kuota 16.500 tersebut, kata Nalyanti, ada diangka Rp 7 miliar lebih. Kemudian ditambah dengan biaya klaim sebesar Rp 2,4 milar.
"Itu adalah angka sementara yang kami usulkan saat ini. Harapannya tidak terjadi refokusing sehingga bisa sesuai dengan yang direncanakan," ujarnya.
Dirinya melanjutkan, perbedaan antara biaya premi dan biaya klaim adalah untuk biaya premi dikelola oleh BPJS Kesehatan.
Sedangkan biaya klaim apabila ada warga yang dirawat di rumah sakit atau puskesmas, namun sama sekali belum memiliki jaminan kesehatan.
BACA JUGA:Fantastis.. 17.744 Wisatawan Mendaki Bukit Kaba
BACA JUGA:Diduga Ada Cukong Ladang Ganja di Rejang Lebong
Masih dikatakan Nalyanti, program Jamkesda ini menyasar masyarakat yang secara ekonomi tidak mampu.
Sambungnya, warga yang sudah terdaftar nantinya akan dapat menikmati pelayanan berobat gratis di fasilitas kesehatan milik pemerintah yang ada di Kabupaten Rejang Lebong, bahkan hingga ke rumah sakit rujukan yakni RS M Yunus Bengkulu.
"Lalu masyarakat tidak mampu yang sudah mendapatkan pelayanan dalam program Jamkesda itu nantinya akan didaftarkan menjadi peserta BPJS Kesehatan, yang iurannya ditanggung oleh Pemda Rejang Lebong menggunakan anggaran Jamkesda selama satu tahun berjalan," terangnya.