Bahkan korban sudah membuat laporan kejadian ke Polsek Sindang Kelingi.
"Laporan sudah kami terima. Kami juga berusaha menghubungi nomor sang supir travel tersebut namun tak kunjung aktif. Selain itu, kami juga tengah memburu rumah yang dimaksud sebagai ketua keamanan yang disinggahi oleh sang supir untuk memberikan sejumlah uang. Tetapi ketika anggota kami kesana, yang bersangkutan juga tidak ditempat," tandasnya.
BACA JUGA:Rekomendasi Makanan di Musim Hujan
BACA JUGA:Resep Rendang Daging Sapi Kering
Sayang.. Korban Begal Viral Tidak Kooperatif
Kepolisian Resor (Polres) Rejang Lebong menyayangkan tidak kooperatifnya Novia Sulastri.
Pasalnya ia membuat postingan di media sosial menjadi korban begal di jalan lintas Curup-Lubuklinggau.
Ini lantaran penyidik kepolisian butuh keterangan lebih lanjut dari korban untuk mengungkap identitas pelaku yang dimaksud.
Demikian sebagaimana disampaikan Kapolres RL, AKBP Tonny Kurniawan SIK.
"Kami menyayangkan korban, yang postingan viral karena mengaku dibegal tidak kooperatif. Bahkan sempat beberapa kali dihubungi, namun saat ini nomor WA penyidik justru di blokir," ujar Kapolres.
Seharusnya kata Kapolres, korban dapat memberikan informasi yang jelas kepada polisi.
Karena dari keterangan korban itulah, juga menjadi informasi bagi polisi untuk mengungkap pelaku sebagaimana disebutkan korban, pelakunya lebih dari 1 orang.
"Kami berharap, korban ini bisa kooperatif. Apalagi unggahannya di media sosial tersebut, juga viral di media sosial," sampainya.
Meskipun demikian, sebut Kapolres pihaknya tetap melakukan pencarian terhadap pelaku dengan ciri-ciri seadanya.
Begitupun disebutkan, orang yang diakui sebagai ketua keamanan sebagaimana disebutkan oleh sang supir mobil travel tersebut.
"Pada intinya, masih kami cari mas. Mudah-mudahan, bisa sesegera mungkin pelaku kami amankan," tandasnya.