REJANG LEBONG, CURUPEKSPRESS.COM - Dinas Pariwisata (Dispar) Kabupaten Rejang Lebong menyebut pendapatan asli daerah (PAD) pada sektor pariwisata tahun 2023 ditargetkan sebesar Rp 191 juta.
Kepala Dispar Kabupaten Rejang Lebong, M Budianto ST MT melalui Sekdis, Achmed Cholil, bahwa target tersebut sama dengan target di tahun 2022 lalu
"Target PAD wisata tahun ini masih sama seperti target tahun lalu, yakni diangka Rp 191 juta," sampainya.
Hanya saja bedanya, kata Achmed, untuk target PAD sektor pariwisata tahun ini murni target awal.
BACA JUGA:Disparpora Targetkan Pengembangan Wisata Kebun Teh
BACA JUGA:Fantastis.. 17.744 Wisatawan Mendaki Bukit Kaba
Sedangkan target Rp 191 juta tahun 2022 lalu, merupakan target revisi alias perubahan setelah anggaran pendapatan dan belanja daerah perubahan (APBD-P) disahkan.
"Target kali ini murni target awal kita," ucapnya.
Achmed menerangkan, dalam upaya mengejar target PAD tersebut Pemkab Rejang Lebong memiliki 2 objek wisata yang dikelola, diantaranya Pemandian Suban Air Panas dan Danau Mas Harun Bastari (DMHB).
Lanjutnya, untuk objek wisata Pemandian Suban Air Panas PAD ditargetkan sebesar Rp 143 juta. Kemudian objek wisata DMHB target PAD ditetapkan sebesar Rp 48 juta.
BACA JUGA:Pendaftaran Bujang Semulen Segera Dibuka
BACA JUGA:Pengelola Objek Wisata Bakal Dievaluasi
"Besaran target PAD masing-masing objek wisata pun masih sama seperti tahun lalu," ucapnya.
Pihaknya optimis jika di tahun 2023 ini target PAD yang telah ditetapkan tersebut bisa tercapai hingga akhir tahun nanti.
Ini mengingat kondisi perekonomian masyarakat saat ini sudah mulai membaik, ditambah lagi pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) telah resmi dicabut oleh Pemerintah Pusat beberapa waktu lalu.